TUBAN, SUARADATA.com-Sebanyak 1.054 calon jemaah haji asal Kabupaten Tuban mengikuti kegiatan manasik haji massal pertama yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tuban, di Gedung Graha Sandiya, Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak, Kamis (24/4/2025).
Diantaranya, terdapat 16 jemaah lanjut usia (lansia), termasuk yang tertua berusia 90 tahun dan termuda 18 tahun.
Terlihat ribuan jemaah haji sangat antusias mengikuti bimbingan manasik haji. Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 2 siang ini bertujuan memberikan bekal dan pengetahuan pelaksanaan haji di tahan suci.
Diketahui, jemaah haji Kabupaten Tuban tergabung di kloter akhir yaitu kloter 68,69,dan 70.Yang rencananya akan diberangkatkan pada 21 Mei 2025 mendatang.
Kepala Kemenag Tuban, Umi Kulsum menjelaskan, manasik massal ini berfokus pada penyampaian materi atau teori, yang akan disampaikan Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban dan Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Jawa Timur. Materinya seputar kesehatan dan juga kebijakan penyelenggaraan haji tahun 2025
“Kegiatan berlangsung hingga pukul 14.00 WIB dan menjadi bagian penting dalam rangkaian persiapan menjelang keberangkatan jemaah haji Tuban yang direncanakan pada 21 Mei 2025,” terangnya.
Umi menambahkan, sementara itu seluruh proses persiapan administrasi seperti pembuatan paspor, visa, pembagian koper, hingga manasik tingkat kecamatan telah tuntas. Kini, ia mengimbau seluruh jemaah untuk fokus menjaga kesehatan, terutama dalam satu bulan ke depan.
“Kita harapkan minimal H-7 para jemaah sudah benar-benar menjaga kesehatan fisik dan mentalnya, mengingat jemaah kita banyak tergabung di kloter akhir yaitu kloter 68,69, 70. Jangan sampai ada yang sakit dan gagal berangkat,” pesannya.
Salah satu jemaah asal Kecamatan Plumpang, Suherlan (62) tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. Ia telah menanti selama 13 tahun sejak mendaftar pada 1 Maret 2012.
“Alhamdulillah, senang sekali bisa dapat ilmu dan bimbingan. Rencananya saya berangkat bersama istri. Semoga diberi kesehatan dan menjadi haji mabrur,”pungkasnya.(Sal/And/Red)