Bakesbangpol Satukan Perbedaan Lintas Orda di Parade Budaya Nusantara

Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko saat membuka dan memberikan sambutan PBN 2021 di Universitas Kanjuruhan Malang. Foto: Afd

MALANG, SUARADATA.com-Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang menggelar Parade Budaya Nusantara (PBN) 2021 dengan menghadirkan 23 organisasi kedaerahan secara perwakilan. Kegiatan itu dalam rangka memaknai Hari Sumpah Pemuda ke&93 dan Hari Pahlawan ke-76 pada 2021 ini.

Acara PBN tersebut dibuka oleh Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko. Selanjutnya, dimeriahkan beberapa tarian serta nyanyian maupun aksi teatrikal daerah yang bertempat di aula kampus Universitas Kanjuruhan, Sukun Kota Malang, Rabu (10/11/2031).

Dalam sambutannya, Wawali Sofyan Edi Jarwoko menyampaikan PBN ini bagian dari budaya nusantara sebagai pengingat nilai persatuan bangsa Indonesia.

“Kita mesti sadar, NKRI itu mewadahi wilayah dari Sabang sampai Merauke. menyemangati hari sumpah pemuda dan hari pahlawan. Suasana kebatinan saat perjuangan kemerdekaan perlu kita renungkan dan camkan sebagai bentuk syukur dan terima kasih,” ujar Bung Edi sapaan Wawali.

Bung Edi mengajak berempati terhadap suasana kebatinan peperangan paska kemerdekaan. Terlebih, saat memakan banyak nyawa di Surabaya dan sekitarnya generasi muda penerus bangsa Indonesia mesti mawas kebangsaan.

“Maka perasaannya harus utuh menjaga kedaulatan NKRI dengan harga mati, dan melanjutkannya mengisi kemerdekaan penuh makna positif. Kita tunjukkan orang luar, Kota Malang miniatur Indonesia dengan 23 Orda mampu menjaga kerukunannya,” tandasnya.

Sementara itu Kepala Bakesbangpol Kota Malang Rinawati menyebutkan, PBN 2021 kali pertama ini meningkatkan komunikasi sekaligus silaturahmi antara Pemkot Malang bersama Pemda asal Orda perwakilan mahasiswanya yang berstudi di sini. Disisi lain pihaknya ingin mengenalkan kultur budaya masyarakat Kota Malang kepada masyarakat Indonesia.

“Dan khususnya mahasiswa lintas daerah sedang menempuh pendidikan di sini,” sebut Rinawati sebelum acara dimulainya.

Diakhir penuturannya, Rinawati menegaskan acara PBN ini bagian dari upaya promosi Kota Malang terlepas dari memaknai Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan 2021.

“Harapan kami, ini meningkatkan kerukunan antar Pemda maupun orda bersama warga Kota Malang. Goal-nya adalah kita bisa hidup berdampingan dan harmonis dimanapun berada dengan kondisi apapun,” tuturnya.

Disamping itu, PBN ini juga berharap bisa memberikan keleluasan cara berpikir terhadap pola pikir anak bangsa dalam menyikapi perbedaan kebudayaan nusantara.

“Akan tetapi, menguatkan kesatuan dan persatuan (NKRI) walaupun berbeda suku, agama, etnis maupun bahasa dan budayanya,” pungkasnya.(Afd/And/Red).

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top