Daster Bordir Asal Kota Malang Diidolakan Peserta APEKSI 2022

Wali Kota Malang Sutiaji ketika berada di stand pameran daster bordir milik Red Tulip asal Malang, di acara APEKSI 2022 di Kota Padang. (foto : Humas)

MALANG, SUARADATA.com-Daster bordir milik Red Tulip asal Kota Malang digemari oleh peserta atau delegasi berbagai kota saat mengikuti rapat kerja nasional (rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke – 15, dari Minggu sampai Rabu (7-10/08/2022) di Kota Padang.

Rakernas APEKSI 2022 di Kota Padang dihadiri dan dibuka langsung oleh Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan. Bertempat di Lapangan RTH Imam Bonjol, Kota Padang.

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji saat meninjau stand pameran daster Malangan menuturkan, Pemkot Malang menghadirkan daster bordir Malangan ini. Bermaksud ingin mempromosikan sekaligus mengangkat produk UMKM.

“Puji syukur alhamdulilah, momentum rakernas APEKSI ke – 15 di Kota Padang ini, sambutan dan responsif dari delegasi yang hadir di rakernas. Kami melihat nampak antusias responnya, sehari saat pameran berlangsung di hari pertama. Produk daster bordir telah diborong habis,” tutur Sutiaji, Selasa (9/8/2022).

Menurut Sutiaji, fakta tersebut menunjukkan satu pengakuan atau testimoni ditingkat nasional. Produk daster bordir milik Red Tulip asal Kota Malang, khas inovasi dan kualitasnya serta berkreasi.

“Kedepannya, semoga produk UMKM Kota Malang bisa menjadi referensi atau rujukan bagi banyak orang dari penjuru tanah air. Termasuk berefek domino ekonomi, mendukung dan meningkatkan perekonomian di bumi Aremania sekaligus ikut mensejahterakan warganya,” jelas dia.

Pantauan di stand pameran, lanjut dia, Wali Kota dan delegasi dari berbagai kota seperti Tarakan, Mojokerto, Makassar serta kota lainnya. Turut memborong daster-daster bordir di stand pameran Kota Malang.

“Kenapa mereka tertarik dengan daster bordir Malangan, karena produk kita memiliki kaya motif. Berbahan katun Jepang terbaik di kelasnya, serta dibuat secara Handmade Embroidery,” bebernya.

Sementara itu, Pemilik Brand Red Tulip, Ike Vidya menambahkan, produk yang dipromosikan bukan hanya daster semata. Termasuk, ada taplak meja, sandal serta tas. Awal membawa sebanyak 130 pcs, langsung ludes diborong. Sehingga, bisa mendatangkan lagi 150 pcs, langsung diminati oleh peserta APEKSI lainnya.

“Ini merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa, sekaligus dukungan penuh dari Pemkot Malang turut mempromosikan produk kami di ajang bergengsi,” tambah Ike.

Pihaknya hanya bisa berharap, dukungan dari Pemkot Malang tidak berhenti sampai di sini saja. Akan tetapi, bisa mendukungnya hingga promosi ke luar negeri.

“Kami tentunya sangat berterima kasih kepada semua pihak turut mendukung dan menyukseskannya. Utamanya kepada Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji serta Ketua Dekranasda Kota Malang, Widayati Sutiaji,” pungkasnya.(Iwn/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top