Reporter: Nursalam
TUBAN, SUARADATA.com-Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Tuban meraih penghargaan terbaik se-Jatim dalam bidang pengelolaan organisasi dalam ajang IPNU Jatim Award 2021.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh PW IPNU Jatim, saat pembukaan acara Konferensi Wilayah (Konferwil) XXIII yang berlangsung di Pondok Pesantren At Tanwir Bojonegoro, Jum’at (24/9/2021).
Ketua PC IPNU Tuban, Taufiqur Rohman mengatakan, pihaknya merasa bersyukur atas penghargaan ini. Menurutnya, prestasi ini didapat atas kerjasama dan kekompakan seluruh pengurus. Sehingga, bisa sukses dan dapat penghargaan terbaik 1 organisasi di tingkat Jawa Timur
“Alhamdulillah kami bersyukur dan bangga dapat penghargaan ini,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dengan diraihnya juara 1 kategori organisasi adalah bagian dari ujian. Karena hal tersebut sama halnya menjadikan PC IPNU Tuban sebagai kiblat jalannya organisasi.
“Tapi ini juga sebagai ujian karena penghargaan ini juga suatu amanah yang berat untuk PC IPNU dan IPPNU Tuban untuk istikamahkan mempertahankan prestasi,” tambahnya.
Dalam hal ini pihaknya berharap, dengan diraihnya penghargaan tersebut menjadikan semangat berorganisasi semakin meningkat. Baik diinternal maupun ditingkatan bawah naungan PC IPNU Tuban. Sehingga, penghargaan dijadikan semangat untuk lebih baik dalam berkhidmat dalam penataan organisasi dan administrasi.
“Terutama, meningkatkan penataan organisasi dan administrasi di tingkat PC. PAC, PKPT, PR, PK se- Kabupaten Tuban,” paparnya.
Sementara itu, Ketua PW IPNU Jatim, Choirul Mubtadiin memberikan, selamat kepada para pemenang IPNU Jatim Award 2021. Terlebih, pada PC IPNU Tuban yang mendapatkan penghargaan kategori organisasi terbaik se-Jawa Timur.
“Selamat kepada para pemenang, semoga kedepan semakin lebih baik,” tuturnya.
Ia menjelaskan, dalam Konferwil XXIII kali ini bertajuk “Akselerasi pelajar mewujudkan peradaban baru”. Dengan tujuan memperkuat IPNU sebagai organisasi kader dengan merumuskan agenda organisasi. Selain itu, melaksanakan regenerasi kepengurusan dan mendorong peranan pelajar dalam perubahan peradaban baru.
“Dalam pembukaan Konferwil juga dilakukan Deklarasi Pelajar Membangun Desa dan Deklarasi Satgas Pelajar Pemantau Protokol Kesehatan P3K,” pungkasnya.(Sal/And/Red)
