Kembangkan Produk Unggulan, 4 Desa Dapat Suport SIG
Reporter: Nursalam
TUBAN, SUARADATA.com-PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) Pabrik Tuban mensupport penuh 4 desa di Kecamatan Jenu yang berhasil mengembangkan potensi produk-produk unggulan. Keempat desa tersebut meliputi Desa Temaji, Desa Socorejo, Desa Karangasem, dan Desa Glondonggede.
Suport tersebut diwujudkan melalui program-program Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang pemberdayaan masyarakat yang dirilis di tahun 2020. Sedikitnya terdapat 52 program pemberdayaan yang diberikan oleh CSR SIG Pabrik Tuban di wilayah Kecamatan Jenu yang diberikan kepada Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) di wilayah-wilayah tersebut.
“Untuk kecamatan terdapat 11 program, lalu 6 program untuk Desa Temaji, Desa Socorejo dengan 15 program, Desa Karangasem ada 7 program dan 13 program di Desa Glondonggede,” Senior Manager of Public Relation & CSR PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Setiawan Prasetyo, Jumat (22/1/2020).
Lebih lanjut ia menjelaskan, dalam implementasi programnya, di beberapa OMS telah menunjukan peningkatan income yang signifikan. Terlebih, dari usahanya dan hingga saat ini berjalan dengan baik. Ada pula yang baru menunjukan hasilnya.
Diantara yang berkembang dengan baik, seperti Saung Bunga Samudra Pantai Sumilir yang bergerak dalam usaha kuliner & pembuatan miniature truck yang berada di Desa Socorejo.
Ada juga budidaya udang vaname serta bengkel las di Desa Temaji. Selanjutnya, di Desa Karangasem juga telah berkembang usaha ayam petelur maupun sablon.
“Program-program yang kami jalankan, bertujuan untuk mendorong tumbuhnya industri-industri kecil yang dapat membuka kesempatan kerja warga sekitar, mulai peternakan, perdagangan hingga jasa,” ucapnya.
Dalam hal ini pihaknya berharap, dapat menyerap tenaga kerja dan menambah pendapatan, terutama di masa pandemi yang belum juga berakhir ini.
“Mudah-mudahan dengan suport dari Semen Indonesia ini, warga semakin bersungguh-sungguh dan lebih yakin dalam menjalankan wirausahanya untuk dapat berhasil serta semakin berkembang, sehingga mampu bergerak secara mandiri, terlebih bila dapat memotivasi sekitarnya,” tandasnya.
Sementara itu, Camat Jenu, Maftuhien Reza, menyampaikan, peran serta Semen Indonesia sebagai pendorong ekonomi masyarakat sudah cukup dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Apalagi program pemberdayaan yang dijalankan dilengkapi dengan pendampingan menyeluruh. Jadi tidak sekedar memberikan bantuan berupa dana stimulan.
“Pertama saya ucapkan terimakasih, atas program secara berkelanjutan oleh Semen Indonesia, bisa dilihat, beberapa kegiatan yang dilakukan sesuai yang diharapkan,” kata Reza.
Dia berharap, program yang diterima masyarakat mampu memberikan manfaat dan dapat dinikmati oleh kelompok yang dibentuk.
“Selain bermanfaat untuk kelompoknya, kita berharap juga dapat bermanfaat untuk lingkungannya. Dan yang terpenting usaha ini dapat terus berlanjut,” pungkasnya.
Diketahui, program pemberdayaan masyarakat yang telah disupport oleh perusahaan saat ini telah berhasil dikembangkan oleh masyarakat. Total keseluruhan terdapat 151 OMS yang berada di 26 desa dan di 3 kecamatan di wilayah sekitar perusahaan yang menerima manfaat dari program pemberdayaan dari perusahaan di tahun 2020. Dari total OMS penerima program tersebut yang berada di wilayah Kecamatan Jenu ada 52 OMS.(Sal/Mau/Red)