Bergabungnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) ke Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky dan Joko Sarwono semakin mempergemuk jumlah kursi dukungan.
Dari total 50 kursi DPRD Kabupaten Tuban, ada 46 kursi yang secara resmi memberikan dukungan kepada Aditya Halindra Faridzky
Telah kita ketahui bersama, Kamis 22 Agustus 2024 Surat rekomendasi PDIP diserahkan langsung oleh pimpinan DPD PDI Perjuangan Jawa Timur di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.
Dengan demikian hanya tersisa Partai Nasdem dengan 4 Kursi yang sampai saat ini belum menentukan sikap kemana arah kebijakan politiknya
Menurut pemerhati politik Hendri Prayitno, situasi perpolitikan di kabupaten Tuban memang sengaja atau tidak sengaja di ciptakan agar mempersempit paslon lain untuk bisa melenggang daftar sebagai paslon melalui jalur partai.
“Sengaja atau tidak, bergabungnya partai partai ke incumbent untuk mempersempit peluang H. Riyadi, Wakil Bupati Tuban incumbent, untuk maju sebagai calon Bupati melalui Partai Nasdem,” paparnya Senin (26/8/2024).
Hendri juga mengatakan, kuatnya dukungan dari partai-partai besar seperti PKB, PDI Perjuangan, Demokrat, PAN, PPP, dan Golkar, yang memiliki basis massa yang sangat loyal hingga ke tingkat akar rumput akan memperberat paslon lain (termasuk H. Riyadi), meskipun Nasdem memperoleh 55.122 suara sah atau 7,49 persen” katanya
“Sehingga Pilkada Tuban 2024 sangat dimungkinkan Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky dan Joko Sarwono, dipastikan akan bertarung melawan kotak kosong ” Pungkasnya.(Sal/And/Red)
0 Comments