Events

Pj Wali Kota Malang Tingkatkan Pembangunan Kolaborasikan TSP

Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan didampingi Kepala Dindikbud, Suwarjana. Menerima simbolis bantuan pembangunan RKB SDN Ketawanggede dari PT. Sapta Tunggal Surya Abadi senilai Rp 611.744.000, bagian dari hasil kolaborasi TSP atau CSR, Jumat (14/02/2025). (foto : Iwan Irawan/SUARADATA)


MALANG, SUARADATA.com-
Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, S.T.,M.M, dalam peningkatan pembangunan yang masuk target sebelas program prioritasnya. Berupaya mengkolaborasikan bersama pelaku usaha di Kota Malang.

Melalui tanggungjawab sosial perusahaan (TSP) atau Corporate Social Responsibility (CSR). Terhadap biaya pembangunannya, telah diwujudkannya sekaligus dilakukan serah terima. Hasil pembangunannya, antara pengusaha dan Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan secara simbolis di lokasi pembangunan, Jumat (14/02/2025).

Pembangunan yang telah diselesaikannya, di antaranya satu TSP atau CSR dibangun oleh d PT Sapta Tunggal Surya Abadi atau Perumahan Citra Garden, senilai Rp 611.744.000. Untuk pembangunan ruang kelas belajar (RKB) di SDN Ketawanggede, Lowokwaru.

Selanjutnya, dari PT Bintang Megatama Pemenang dan CV Ade Karya Utama, senilai Rp 367 juta. Untuk peningkatan pembangunan tempat penampungan sampah (TPS) di Jalan Raya Sulfat, Kelurahan Purwantoro, Blimbing.

Sementara, CV Bumi Putra Perkasa, CV Rizky Giat Perkasa serta Karya Gemilang Corp, senilai Rp 299 juta. Membantu pembangunan TPS di Jalan Merjosari, Lowokwaru. Penanganan dan pengelolaan sampah serta pendidikan, menjadi target penyelesaian dari sebelah program prioritasnya.

Pada kesempatan itu, Pj Iwan Kurniawan berpesan, di Kota Malang ada sekitar 2.000 lebih pengusaha. Yang saat ini baru dikomunikasikan sebanyak 150 pengusaha. Potensi memaksimalkan bisa dikolaborasikan dengan pengusaha tersebut. Khsususnya pembangunan yang menjadi prioritas pembangunannya.

“Kita tidak bisa hanya mengandalkan APBN, APBD Provinsi Jawa Timur maupun APBD Kota Malang. Berkeinginan adanya peningkatan dan kemajuan pembangunan di daerah. TSP atau CSR hendaknya juga digali potensialnya. Contohnya, peningkatan pembangunan soal penanganan sampah dan pendidikan. Kita berhasil mengkoordinasikan dengan mereka para pengusaha,” kata Pj Iwan.

Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan menyaksikan penandatanganan Kepala DLH, Noer Rahman Wijaya. Penerimaan hasil pembangunan secara TSP atau CSR dari pelaku usaha, terhadap peningkatan TPS (Sampah) di Jalan Raya Sulfat, Kelurahan Purwantoro, Blimbing. (foto : Iwan Irawan/SUARADATA).

APBN dan APBD Provinsi maupun APBD Kota Malang, menurutnya, memiliki sifat keterbatasan untuk kebutuhan pembangunannya. Pembangunan skala prioritas menjadi target utamanya untuk diselesaikan oleh pemerintah. Namun demikian, inovasi dan kreativitas daerah menggali potensi anggarannya.

“Kita dituntut lebih inovatif, tapi tidak boleh sampai menabrak aturan regulasi dalam mewujudkannya. Salah satu caranya menggandeng TSP atau CSR, agar ikut peduli membantu peningkatan pembangunan di Kota Malang. Secara tidak langsung meringankan tugas dan tanggungjawab Pemkot Malang,” terang dia.

Penanganan sampah dan pendidikan, diakui olehnya menjadi target penyelesaian sementara tapi berkelanjutan. Lingkungan yang bersih, nyaman, asri, dan sehat di satu daerah. Turut andil mewujudkan kota atau kabupaten mendapatkan kemajuan dan memudahkan ekonomi terus tumbuh berkembang.

“Pun demikian, lembaga pendidikannya yang memiliki fasilitas yang memadai intrastrukturnya. Selain menghasilkan SDM berkualitas, calon generasi penerus bangsa yang berprestasi. Daerah kita bisa lebih maju, pelaksanaan program-program pembangunan di daerah semakin mudah dan cepat terealisasikan,” cetusnya.

Harapannya, lanjut dia, kendati sudah tidak menjabat Pj lagi. Pihaknya berpesan agar bisa melanjutkan langkah strategis yang sudah dicontohkannya. Peningkatan kolaborasi bersama stakeholder dan pelaku usaha. Guna menghasilkan pembangunan berkelas.

“Semua pihak memiliki peranan dan kewenangannya masing-masing. Kita kolaborasikan sesuai dengan kewenangannya. Bertujuan menjadikan pembangunan di Kota Malang, bisa mensejahterakan dan memakmurkan masyarakatnya. Ekonomi tumbuh berkembang dan meningkat, pendidikannya berkualitas, kesehatan terjamin, lapangan pekerjaan tersedia. Impian dan cita-cita tersebut, pastinya menjadi keinginan semua Kepala Daerah bersama masyarakatnya,” pungkasnya.(Iwan/And/Red)

Suara Data Network

assalamualaikum

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button