Tahun Ini Ujian MI di Tuban Gunakan Sistem Android

Kasi Penma Kemenag Tuban, Hj Siti Maulidiah

TUBAN-Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kabupaten Tuban pada tahun ajaran 2018/2019 ini siap melaksanakan ujian dengan menggunakan sistem berbasis android.

“Tahun ajaran ini 2018/2019 tidak hanya melaksanakan ujian berbasis komputer, tetapi juga mulai menerapkan sistem ujian berbasis android sehingga lebih praktis dan efisien,” tutur Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kabupaten Tuban, Hj Siti Maulidiah dalam acara rapat koordinasi persiapan pelaksanaan USBN dan UAMBD MI, Rabu, (27/02) di aula Kemenag Tuban yang dihadiri seluruh Pengawas MI, Kepala MIN dan Ketua Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) se-Kabupaten Tuban.

Kata dia, dengan diadakannya inovasi pendidikan di madrasah, diharapkan mutu pendidikan khususnya untuk sekolah tingkat dasar yang berciri khas Islam atau yang disebut dengan madrasah akan mengalami kemajuan. Selain itu, dapat membantu anak didik dalam mempersiapkan diri agar dapat memenuhi kebutuhannya. Hal ini tak lepas dari 5 unsur budaya kerja yang terus digalakkan oleh Kementerian Agama Kabupaten Tuban. Diantaranya; Integritas, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung Jawab dan Keteladanan.

“Hal ini menjadikan murid menjadi lebih fokus mengerjakan soal, membutuhkan pengawas ujian yang tidak banyak, selain itu juga efisien dalam biaya, meskipun semua ada plus minusnya, akan tetapi harus di ambil manfaat terbanyak dari inovasi ini,” ujar perempuan berpenampilan enerjik ini.

Mulik begitu sapaan akrabnya, ujian dengan sistem berbasis android merupakan upaya mengatasi kelemahan sejumlah sekolah yang terkendala terbatasnya peralatan komputer. Ujian berbasis android sukses dilaksanakan tahun lalu oleh jenjang MA dan MTs se-Kabupaten Tuban dengan sistem CBT (Computers Bassed Test).

“Dan tahun ini disusul MI. Semua soal dikerjakan siswa menggunakan telepon seluler,” pungkasnya.(SAL)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top