TAULADAN, Kepala BPN Kabupaten Malang Gemar Silaturrahim dan Rajin Bantu Warga

Kepala BPN Kabupaten Malang, La Ode Asrafil bersama rekan kerjanya serta IPPAT dan Apersi Kabupaten Malang menyerahkan bansos peduli Ramadhan plus peduli covid19 di salah satu Panti Asuhan di Kabupaten Malang.

MALANG, SUARADATA.com-Kepala BPN Kabupaten Malang La Ode Asrafil, S.H, M.H unik dan berbeda dengan Kepala BPN sebelumnya. Sebab, ia gemar mengimplementasikan kehidupan sosialnya di masyarakat dan patut diteladaninya.

Yakni gemar menjalin silaturahmi sesama warga yang dilakukannya secara spontanitas atau tanpa terencana sebelumnya. Khususnya bersilaturahmi dengan warga tidak mampu dan layak diperhatikan.

Terbukti, selama dua hari yakni hari Senin dan Selasa (18-19/05/2020) La Ode Asrafil melakukan mobilitas dadakan kepada 100 warga dari desa ke desa. Termasuk bersilaturahmi dengan dua panti asuhan (PA) di dua tempat berbeda.

La Ode Asrafil ditemani rekan kerjanya, pertama kali mendahulukan silaturahmi dengan warga sekitarnya (BPN). Diantaranya, menemui tukang becak, tukang parkir, warga tidak memiliki tempat tinggal tetap dan banyak lagi lainnya.

Tak berhenti disitu, ia juga rajin silaturahmi secara door to door dengan menemui banyak warga. Pindah dari desa ke desa lainnya menjalin kebersamaan menguatkan nilai tali silaturahmi.

Dalam silaturrahim tersebut ternyata disertai penyaluran ratusan paket sembako dan kebutuhan lainnya. Sehingga, warga yang ditemuinya seperti mendapatkan kehormatan dan rejeki yang tidak disangka.

Masih belum puas sampai di situ, La Ode bersama rekan kerjanya. Sekaligus didampingi dua mitra kerjanya yakni Arini selaku Ketua IPPAT (ikatan pejabat pembuat akta tanah) Kabupaten Malang dan pengurus Apersi (Asosiasi pengembang perumahan dan permukiman seluruh Indonesa) Kabupaten Malang, telah menjalin silaturahmi dengan PA Al Ikhlas yang ada di wilayah Kecamatan Singosari.

Kemudian, disambung lagi ke PA Alkaf yang ada di Desa Pakisjajar Kecamatan Jabung Kabupaten Malang.

Silaturahmi di dua PA itu sama persisnya dilakukan kepada warga yang ditemui sebelumnya. Sejumlah ratusan paket sembako didermakan kepada 200 lebih anak yatim piatu yang ada di dua PA tersebut.

La Ode Asrafil berpendapat, harta ini milik Allah swt yang kebetulan diamanahkan kepada kami. Akan tetapi, hak-hak anak yatim piatu dan fakir miskin mesti dipenuhinya.

“Allah swt telah berpesan dalam Al-Quran, senantiasa untuk diinfaqkan atau dibelanjakan di jalan Allah. Kelak akan mendapatkan kebahagian dunia dan akherat,” ungkapnya.

Kebetulan momennya sangat tepat, bersamaan bulan suci ramadhan penuh keberkahan. Disisi lain, situasi Malang lagi tertimpa pandemi covid. Tentunya, warga yang terdampak maupun warga tidak mampu.

“Kita tidak bisa membayangkannya seperti apa beban deritanya, sehingga kami merasa terketuk atau terpanggil mengulurkan tangan peduli memberikan bantuan,” paparnya.

“Kami sebagai hamba, dalam hidup senantiasa ingin mencari keberkahan dan keridloan Nya. Tak lupa akhir hidup dengan husnul khotimah,” imbuhnya.(Iw/And/red).

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top