Vaksinasi Massal, Polres Tuban Siapkan 3 Ribu Dosis Vaksin

Kapolres AKBP Darman di dampingi Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzki dan Dandim 0811 Letkol Inf. Villiala Romadhon, setelah meninjau vaksinasi massal.

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com-Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-75 serta menyukseskan program vaksinasi dari Pemerintah Republik Indonesia, Polres Tuban menggelar vaksinasi massal, Sabtu, (26/06/2021).

Vaksinasi massal yang digelar di GOR Rangga Jaya Anoraga diikuti antusiasme masyarakat Kabupaten Tuban. Hal itu terlihat saat ribuan masyarakat mendatangi Gedung Olahraga GOR yang terletak di jalan Sunan Kalijaga Tuban.

Kapolres Tuban AKBP Darman mengatakan, kegiatan tersebut merupakan puncak dari kegiatan vaksinasi yang dilakukan sejak 21 Juni lalu.

“Hari ini kita laksanakan vaksinasi massal serentak secara nasional dalam rangka HUT Bhayangkara ke-75, dengan menyediakan 3 ribu dosis vaksin,” ungkapnya.

Lebih lanjut Darman menambahkan, selain menyambut Hari Bhayangkara, vaksinasi massal ini adalah salah satu wujud kepedulian Polres Tuban kepada masyarakat.

“Harapan pemerintah nanti 1 Juli sudah bisa terpenuhi program vaksinasi 1 juta dosis setiap hari,” imbuhnya.

Sementara itu, untuk pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Tuban sudah disepakati oleh Forkopimda minimal 10 ribu dosis per-hari. Jika target terpenuhi nanti kurang lebih 3 bulan kedepan masyarakat di Kabupaten Tuban yang usianya di atas 18 bisa tervaksinasi semua.

“Untuk dosis tahap pertama, diharapkan pada akhir tahun nanti masyarakat sudah tervaksin semua baik dosis pertama dan kedua,” terang perwira polisi kelahiran Demak itu.

Ditempat yang sama, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzki menerangkan, untuk menekan angka penularan virus covid-19 menargetkan vaksinasi 9 ribu dosis perhari. Vaksin dilakukan di seluruh rumah sakit, puskesmas, desa, hingga tingkat RT menggunakan sistem jemput bola.

“Kita bekerjasama untuk menyukseskan pelaksanaan Vaksinasi massal ini, agar secepatnya seluruh warga Tuban bisa tervaksinasi,” tutur Bupati.

Terkait dengan pelaksanaan PPKM Mikro, Mas Lindra, sapaan akrabnya menjelaskan, pihaknya masih menyusun bagaimana mekanisme yang paling efektif. Selain itu, meyakinkan tidak akan melakukan lockdown.

“Jika vaksinasi massal ini berhasil, maka kebijakan tentang izin mengadakan acara untuk masyarakat akan kita longgarkan, tetapi dengan catatan prokes dilaksanakan dengan baik,” pungkasnya.(Sal/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top