MALANG, SUARADATA.com-Perdana bagi Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M, pimpin apel pagi ASN Pemkot Malang di halaman Balai Kota Malang. Ia didampingi Wawali, Ali Muthohirin, turut hadir Sekkota, Erik Setyo Santoso serta segenap Kepala OPD dan ASN di lingkungan Pemkot Malang, Senin (3/03/2025).
Pada kesempatan itu, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat berpesan atau menginstruksikan, adanya kontribusi ASN bisa ikut serta mengedukasi sekaligus mensosialisasikan akan visi misi Wali Kota Malang yakni “Mbois Berkelas”.
“Visi misi kami terkait Mbois Berkelas didukung dengan lima program unggulannya. Meliputi pemberian seragam gratis bagi siswa SD, SMP, SMA/SMK setiap tahun ajaran baru. Seribu beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa setiap tahunnya,” kata Wahyu.
Selain dari itu, kata Wahyu, adanya dukungan seribu event olahraga, seni, budaya dan ekonomi kreatif setiap tahunnya. Kemudian, bantuan hibah sebesar Rp 50 juta untuk kepentingan dana pembangunan di setiap RT dalam setiap tahunnya. Kontribusi ASN turut membantu menyelesaikan persoalan dasar perkotaan seperti banjir, macet serta parkir.
“Di luar lima program unggulannya itu, kami pasangan Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin. Juga memiliki Dasa (10) Bhakti, mencakup Ngalam nyaman, Ngalam asyik, Ngalam seger, Ngalam rijik, Ngalam idrek, Ngalam santun, Ngalam pinter, Ngalam laris, Ngalam tahes, Ngalam ngopeni,” ucapnya.
Lima program unggulan dan Dasa Bhakti tersebut, ditegaskan olehnya, perlunya dukungan dan kontribusi ASN di lingkungan Pemkot Malang. Hal itu guna memberikan pemahaman, pengertian maupun penjelasan kepada masyarakat Kota Malang. Soal visi misi Wali Kota Malang yakni Mbois Berkelas.
“Peranan ASN di Kecamatan dan Kelurahan yang kerap bersentuhan langsung dengan masyarakat. Kami sangat berharap akan dukungannya. Masyarakat agar lebih mudah memahami dan mengetahui akan visi misi kami,” tegas Wahyu.
Adanya program unggulan dan Dasa Bhakti tersebut, alumnus ITN Malang ini menuturkan, bisa membantu atau berdampak positif di masyarakat. Persoalan yang terjadi di masyarakat mudah diurai dan dicarikan solusinya atau penyelesaiannya.
“Kami pun berkeinginan dapat mendengarkan aspirasi masyarakat, baik secara langsung atau lewat forum obrolan. Nantinya bisa ditindaklanjuti oleh OPD terkait di setiap persoalan yang ada,” tuturnya.
Usai memimpin apel pagi di Balai Kota Malang, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat dan Wawali, Ali Muthohirin didampingi Sekkota dan beberapa Kepala OPD. Berlanjut melaksanakan silaturahmi ke Forkopimda Kota Malang. Titik pertama ke Mapolresta Makota, disambut Kapolresta Makota, Kombes Pol, Nanang Haryono.
Titik kedua, bersilaturahmi ke Kejaksaan Negeri setempat disambut langsung oleh Kajari setempat, Tri Joko, S.H.,M.H, dan dilanjutkan ke Pengadilan Negeri setempat, disambut Ketua PN Kota Malang, Akhmad Fijiarsyah Joko Sutrisno. Terakhir, bersilaturahmi dengan Dandim 0833 Kota Malang, Letkol Arm Aris Gunawan.
Dalam silaturahminya, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat menyampaikan, dalam membangun Kota Malang yang Mbois Berkelas. Tentunya dibutuhkan sinergi dan kolaborasi serta soliditas, untuk itu pihaknya perlu bersilaturahmi menyambung komunikasi dan harmonisasi yang bagus.
“Selain dari itu, kami berdua (Walikota dan Wawali) istilahnya kulonuwun dan memperkuatnya dengan bersilaturahmi ke forkopimda. Alhamdulillah, bersama Mas Ali serta rombongan disambut hangat dan sangat terbuka. Support dari Forkopimda tentunya sangat dinantikan. Implementasi program unggulannya beserta Dasa Bhakti akan lebih cepat dan mudah dan terwujud,” paparnya.(Prokopim/Iwan/And/Red)
