BOJONEGORO, SUARADATA.com-Komisi pemilihan umum daerah (KPUD) kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur sukses menggelar Deklarasi Kampanye Damai Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 yang dikemas dalam “KPU Bersholawat”, pada Selasa, 24 September 2024.
Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian dalam tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun 2024. Dalam kegiatan tersebut hadir secara langsung kedua “mempelai” pasangan calon bupati dan wakil bupati Bojonegoro.
Acara yang digelar di lapangan Desa Tulungrejo, Kecamatan Trucuk tersebut dihadiri ribuan masyarakat dari berbagai kalangan. Selain itu, kegiatan ini sebagai sarana sosialisasi tahapan pemilihan kepala daerah yang dihadiri seluruh stakeholder dari forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) kabupaten setempat.
Penjabat (Pj) Bupati Bojonegoro yang hadir diwakilkan Kepala Bakesbangpolinmas, Mahmudi dalam sambutannya menyampaikan, semua tahu KPUD Kabupaten Bojonegoro telah menetapkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati. Pada kesempatan yang penting ini bersama menghadiri acara KPU bersholawat dalam rangka Deklarasi Kampanye Damai.
“Kami berharap mari bersama-sama menjaga Kabupaten Bojonegoro ini dengan damai, untuk menjaga ini perlu dukungan semua pihak sehingga tahapan Pilkada bisa berjalan dengan baik,” ungkap Mahmudi.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Bojonegoro, Robby Adi Perwira mengucapkan, terima kasihnya kepada semua pihak atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Dengan kegiatan ini semoga masyarakat bisa mendapatkan pemimpin terbaik dalam lima tahun ke depan”.
Pada kesempatan tersebut, panitia pelaksana kegiatan juga memberikan kesempatan dan fasilitas kepada kedua pasangan calon untuk melakukan sambutan dengan durasi waktu yang sama. Yakni maksimal 5 menit untuk masing-masing pasangan calon.
Robby, sapaan karibnya menambahkan, kegiatan deklarasi ini juga bisa disaksikan secara daring melalui live streaming dari kanal YouTube KPUD Bojonegoro. Fasilitas tersebut merupakan salah satu upaya alternatif dari panitia penyelenggara untuk masyarakat yang tidak bisa hadir dan mengikuti secara langsung di lokasi kegiatan.
“Masyarakat yang tidak bisa hadir secara langsung bisa menyaksikan melalui kanal Youtube KPUD Bojonegoro,” pungkas Robby.
Sebagai rangkaian akhir dari kegiatan tersebut, lantunan sholawat yang dipimpin oleh ustadz Mundzib Ibrahim bersama irungan musik Hadrah Pezhona Nusantara, yang diikuti oleh ribuan pengunjung.(Ki/And/Red)
