Tuban-Tim sepakbola kebanggan warga Tuban, Persatu FC, meng tipis 3-2atas tamunya Martapura FC, yang berlangsung di stadion Bumi Wali Tuban, Jum’at 6/9/2019.
Bertanding di kandang sendiri tim berjuluk laskar Ronggolawe tertinggal terlebih dahulu pada menit ke 7”, melalui pemain Martapura FC, Amirul Mukminin. Sehingga persatu tertinggal 0-1.
Persatu yang tertinggal 0-1 atas tamunya, langsung meningkatkan serangan, pemain naturalisasi Mamadou Lamarana Dialo menyamakan kedudukan pada menit ke 20”, saat memanfaatkan kemelut di depan gawang Martapura yang dikawal oleh Ali Budi Raharjo, dan skor menjadi 1-1.
Dengan skor 1-1, permainan semakin menarik. Kali ini Mamadou Lamarana Dialo, yang dipercaya sebagai Kapten tim membuat Persatu membalikan keadaan menjadi 2-1 pada menit ke 33”. Namun kedua tim sempat tegang dan permainan dihentikan sejenak, saat pemain Persatu dan Martapura beradu mulut. Sampai dibunyikan peluit babak pertama usai, Persatu unggul atas Martapura 2-1.
Babak kedua berjalan sangat sengit, jual beli serangan ditampilkan oleh kedua tim, Persatu yang mendapatkan tekanan dari Martapura bertubi-tubi akhirnya kebobolan pada menit ke 72”, melalui sontekan Mario Alberto Aibekob. Skor imbang 2-2.
Tidak mau kembali menelan kekalahan, tim yang diarsiteki pelatih baru, Bambang Sumantri ini langsung kembali melancarkan serangan, Yadi Haditiar yang bermaksud memberikan umpan lambung ke depan gawang martapura berbuah gol, 3-2. Penjaga gawang Martapura salah mengantisipasi datangnya bola, mengira bola akan diterima oleh pemain depan Persatu, namun bola hanya jatuh di depan gawangnya, sehingga bola masuk kegawang tanpa ada sontekan dari pemain Persatu. Gol ini menjadi penentu kemenangan Persatu di kandang sendiri .
Pada pertandingan sore tadi, statistik menunjukan bahwa permainan kedua tim sangat sengit, total ada 45 pelanggaran, masing-masing 25 untuk persatu dan 20 untuk Martapura FC, sedangkan ada tiga kartu kuning yang diterima oleh pemain Persatu dan dua kartu kuning diterima oleh pemain Martapura FC.
Pelatih Persatu, Bambang Sumantri mengatakan, poin yang didapat sangat penting buat tim, untuk menumbuhkan kembali kepercayaan tim. “poin ini sangat penting bagi Persatu, untuk menumbuhkan kepercayaan tim, sebab kami telah kecolongan dilaga kandang kemarin, kita tidak mau lagi untuk kedepan” ungkapnya.
Meskipun memetik poin penuh pada pertandingan sore tadi, gawang Persatu yang dijaga oleh Mohammad Pujiantoro telah kebobolan dua gol, itu menunjukan lini belakang tim kurang solid, namun pelatih yang pernah menukangi Kalteng Putra ini menanggapi itu hal yang wajar, sebab gelombang tekanan dari Martapura FC sangat tinggi.
“Mengenai dua gol yang bersarang, saya kira ini tekanan yang besar sekali, apalagi saya tau Martapura seperti apa, mereka pressure kita, namun Alhamdulillah para pemain tidak terpancing emosinya”. Tambahnya.
Sedangkan pelatih Martapura FC, Frans Sinata Huwae mengatakan bahwa. Permainan anak asuhnya sudah bagus, namun hanya keberuntungan yang belum didapatkan. “kami sudah bermain bagus, namun kami kurang beruntung” ungkapnya.
Meskipun mengamankan poin penuh sore tadi, Persatu masih berada didasar klasmen dengan jumlah poin 11, sedangkan Martapura masih berada di urutan ke lima Klasmen sementara Liga 2, wilayah timur. (HEN).
