MALANG-Dalam mengelola rumah sakit yang bermutu dan inovatif harus menggunakan hati. Tidak hanya dokter saja, tetapi juru rawat dan petugas Satuan Pengamanan (Satpam) pun harus menggunakan hal tersebut dalam melayani masyarakat.
“Membangun rumah sakit, melayani masyarakat harus memakai hati. Kalau dengan memakai hati, pasien bisa merasa nyaman dan sembuh. Lakukan yang terbaik dengan hati,” ujar Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono saat memberikan pengarahan Seminar Mewujudkan Rumah Sakit Jawa Timur yang Bermutu dan Inovatif dalam Melayani Masyarakat di Rumah Sakit dr. Saiful Anwar Malang, Jumat (6/12).
Menurutnya, salah satu cara memakai hati dalam memberikan pelayanan masyarakat, petugas pelayanan kesehatan bisa menyapa pasien dan keluarganya sembari menunggu pelayanan diberikan.
“Banyak yang harus dilakukan agar stabilitas kondisi pasien jalan. Keluarga pasien juga harus diajak bicara,” kata mantan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jatim ini.
Pada kesempatan yang sama, Heru panggilan akrabnya mengingatkan kepada para Direktur Rumah Sakit Milik Pemprov Jatim agar terus menjaga kebersihan di segala tempat, mulai dari toilet sampai tempat perawatan.
“Saya titip kepada para direktur. Selain menerapkan green hospital, finishing touchnya juga harus betul-betul diperhatikan. Yang penting bersih dulu untuk rumah sakit. Untuk menempelkan sesuatu harus perhatikan estetika. Buat rumah sakit nyaman, betah bagi pasien dan keluarganya,” imbuhnya.
Seusai memberikan pengarahan, Sekdaprov Jatim melakukan penanaman pohon bersama Kepala Dinas Kesehatan Prov. Jatim dan 12 Direktur Rumah Sakit Pemprov Jatim. Pohon yang ditanam berjenis Mamey Sapote.(Dy/And/Red)
