MALANG, SUARADATA.com-Kapolresta Malang Kota (Makota) AKBP Budi Hermanto menginformasikan bakal memberikan vaksinasi kepada masyarakat Kota Malang.
Bahkan, dalam waktu dekat akan menggandeng Polkesma agar vaksinasi kedua segera diberikannya.
Lebih jauh Buher sapaan Kapolresta menyampaikan, demi pemberian vaksinasi berkelanjutan dan berkesinambungan. Karena permohonan vaksin tahap ke-1 tengah diajukan kepada Pemkot Malang dan Pemprov maupun Polda Jatim.
“Entah 5.000 atau 10.000 vial, semua tergantung stok yang dimilikinya,” terang Buher.
Guna mensukseskan vaksinasi lebih cepat, para relawan dari ormas namun memiliki kualifikasi perawat dan vaksinator bersertifikat. Nantinya mereka dilibatkan baik sebagai entry data, screening atau observasi.
“Kita libatkan ormas se Malang Raya untuk relawannya,” bebernya.
Katanya lagi, kuota penyediaan vaksin di Mapolresta setiap harinya sekitar 150 sampai 250 orang. Kedepannya, pihaknya jemput bola melakukan vaksin door to door maupun langsung di lokasi khususnya saudara yang homeless (tiada rumah).
“Namun begitu, pelaksanaan di lokasi tetap dengan pengawasan ketat serta melibatkan nakes berkompeten,” kata Kapolresta.
Lanjutnya, waktunya secara door to door maupun bagi warga yang Homeless dilakukan pada malam hari. Sehingga, untuk mempercepat sebaran vaksin di masyarakat, sudah tidak melihat asal usul maupun kelengkapan identitas persyaratan.
“Sepanjang warga itu sehat walafiat dan belum serta mau divaksin. Maka kita lakukan vaksinasi,” urai mantan Kapolres Kota Batu.
Pelaksanaan vaksin door to door maupun Homeless masih menunggu permohonan dari Pemkot Malang dan Polda Jatim. Karena masih disempurnakan proses teknisnya, sebab melibatkan puskesmas, kelurahan, RW dan RT.
“Disisi lain, target vaksin yang di kampung tidak lebih dari 50 orang. Sebab input datanya masih manual dan akan ditingkatkan lagi nantinya secara kodefikasi (barcode) biar lebih efektif dan lebih maksimal,” pungkasnya.(Afd/And/Red)
