149 Tablet Android Milik SMPN 1 Semanding Raib

Kadisdik Tuban meninjau ruang lab penyimpanan tablet android

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com-Sebanyak 149 tablet merek Samsung Galaxi Tab A milik Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Semanding, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban tiba-tiba raib.

Hilangnya tablet untuk kebutuhan belajar mengajar siswa yang disimpan di ruangan Laboratorium Komputer, pertamakali diketahui oleh seorang PNS Toni Budhi Susanto yang bertugas sebagai pengelola sarana prasarana (Sarpras) pada Senin (30/8/2021) sekitar pukul 12.00 WIB.

“Awal diketahuinya ratusan unit Tablet Samsung itu hilang ketika pengelola Satpras melapor ke saya, kalau unit Tablet Merk Samsung warna hitam banyak yang hilang,” kata Kepala Sekolah SMPN 1 Semanding, Jajuk Jurijatmi saat ditemui di lokasi, Rabu (1/9/2021).

Setelah mendengar adanya berita kehilangan tersebut, wanita (60) itu kemudian mengecek kebenarannya dan ternyata benar. Sebanyak 149 telah raib digondol pencuri. Melihat hal tersebut, kemudian pihaknya mengajak kepada seluruh pimpinan sekolah untuk melakukan rapat. Kemudian, disepakati untuk melaporkan kejadian kehilangan tersebut ke pihak kepolisian Polsek Semanding.

“Setelah rapat bersama, kemudian kita buatkan surat laporan ke Polsek Semanding,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolsek Semanding, Iptu Carito mengungkapkan, pihaknya menerima laporan terkait adanya kejadian pencurian ratusan Unit Tablet Merk Samsung GALAXY TAB A milik SMPN 1 Semanding pada Selasa (31/8/2021), kemarin. Selanjutnya, kasus ini masih diselidiki oleh jajaran polsek dan dibantu oleh reserse Polres Tuban.

“Akibat pencurian tersebut, pihak sekolah mengalami kerugian hingga Rp 296 juta,” terangnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan di lapangan, kondisi di ruangan laboratorium komputer tidak ditemukan adanya kerusakan. Kondisi jendela maupun gembok kunci yang mengunci pintu utama ruang juga tak rusak.

“Baik gembok pintu maupun jendelanya tidak mengalami kerusakan. Dalam hal ini polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi dan mengambil sampel sidik jari di lokasi kejadian,” pungkasnya.(Sal/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top