Aksi Jambret Terekam CCTV di Tuban, Pelaku Rampas Dompet Korban

Aksi jambret yang terekam CCTV.

TUBAN, SUARADATA.com-Aksi penjabretan tas milik warga di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, terekam CCTV toko. Aksi tersebut
diketahui di Jalan Ronggolawe, Kelurahan Sidomulyo, Kabupaten Tuban, pada Kamis (12/1/2023).

Aksinya pelaku tersebut tergolong nekat, lantaran beraksi sendirian pada siang bolong dikawasan pertokoan. Hal itu terlihat sangat jelas pada rekaman dalam CCTV toko yang berada di lokasi.

Dalam video rekaman yang sempat viral itu, terlihat pelaku mengendarai sepeda motor dari arah barat ke timur. Seketika itu langsung mendekati korban lalu merampas tas korban. Korban yang kaget hanya berteriak copet-copet, tanpa ada perlawanan.

Mendengar teriakan korban, warga yang ada disekitar kejadian berusaha membantu. Namun, pelaku setelah mendapatkan targetnya, langsung menancap gas motornya hingga tak terlacak. Akibatnya, warga itu kehilangan sebuah ponsel dan uang tunai Rp130 ribu.

“Benar mas, kemarin terjadi aksi penjambretan, saya mengetahui kejadian tersebut, setelah ada teriakan dari korban, kemudian saya keluar berusaha lari mengejar pelaku, namun tidak kena,” kata Salah satu saksi warga setempat, Fida, saat ditemui di lokasi kejadian, Jum’at (13/1/2023).

Lanjutnya, dari keterangan saat itu atas tas yang dijambret, korban mengaku kehilangan uang tunai dan hand phone.

“Saya kejar tapi larinya kencang karena mengendarai motor. Katanya mau belanja ke toko,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Kota Tuban, AKP Budi Gunawan, membenarkan kejadian tersebut. Bahwa kejadian berawal, saat korban berjalan kaki hendak berbelanja di toko. Namun, tiba-tiba di pepet pelaku dan ditarik tasnya.

“Saat itu, korban hendak berbelanja dan ketika di tepi jalan tiba- tiba tas yang dipegang korban ditarik pelaku dari belakang. Didalam tas korban berisi uang senilai Rp 130 ribu dan sebuah handphone,” tuturnya.

Lanjutnya, kasus perampasan tas pengendara motor ini sedang dalam penyelidikan polsek Tuban kota. Polisi masih menganalisa video rekaman cctv dan meminta keterangan saksi-saksi, untuk mengungkap identitas pelaku.

“Saat ini kami masih menganalisa video rekaman cctv dan meminta keterangan saksi-saksi, untuk mengungkap identitas pelaku,” pungkasnya.(Sal/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top