TUBAN, SUARADATA.com- Mengantisipasi adanya arus balik, Polres Tuban bersama Kodim 0811 Tuban dan Dinas Perhubungan ( Dishub) memperketat penjagaan di Perbatasan Jatim – Jateng, tepatnya di pos check point Sukolilo, Kecamatan Bancar Bancar, Selasa, (26/5/2020).
Dalam Operasi Ketupat Semeru tersebut, puluhan kendaraan bernomor polisi luar Provinsi Jatim yang akan melakukan arus balik menuju Jateng dan Jakarta via Pantura Tuban dihalau untuk putar balik.
“Selain perbatasan Jateng Jatim, penyekatan arus lalu lintas ini kita lakukan di jalur nasional pantura Sukolilo dan di Jatirogo,” jelas Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono
Lebih lanjut Ruruh menjelaskan, anggota yang berjaga di perbatasan Tuban-Rembang, tepatnya di posko check point Kecamatan Bancar, Tuban, menghentikan dan menyisir satu per satu kendaraan yang melintas.
“Sudah puluhan kendaraan yang kami imbau putar balik bagi yang akan melakukan arus balik mudik, dan penyekatan terus kami lakukan selama ini,” ucap pria kelahiran Ngawi ini.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Tuban, AKP Argo Budi Sarwono, yang memimpin langsung Operasi Ketupat di beberapa titik pos check point menegaskan, dua hari ini sudah terpantau adanya gelombang arus kendaraan yang balik mudik dengan tujuan Jakarta, Jateng, dan Jabar.
Kendaraan dengan pelat luar Jatim ini dihentikan semua. Petugas gabungan dari Polantas, TNI, Dishub, dan Satpol PP Kabupaten Tuban melakukan pengecekan identitas diri dan kesehatan.
“Jadi kita lihat dulu identitasnya. Jika tujuan balik mudik dan tanpa surat yang jelas, kami imbau putar balik kembali ke daerah asal,” ungkap Kasat Lantas.
Kasat Lantas Argo menambahkan dua hari ini kondisi jalanan pantura Tuban masih relatif sepi. Sebab, penyekatan arus kendaraan saat pandemi Corona juga berlangsung di semua daerah.
“Untuk arus lalin masih landai sepi ya, karena penyekatan juga dilakukan di semua daerah,” tandas Argo.(Sal/And/Red)
