TUBAN-Sebanyak 50 perusahaan di Kabupaten Tuban mengikuti gathering BPJS Ketenagakerjaan KCP Tuban di salah satu resto, Selasa ( 15/10/2019).
Dalam ghatering tersebut, BPJS Ketenagakerjaan KCP Tuban memberikan penghargaan kepada beberapa perusahaan. Diantaranya PT. Merdeka Nusantara sebagi perusahaan paling banyak mendaftarkan pekerjanya di BPJS Ketenagakerjaan. Selanjutnya, memberikan penghargaan kepada PT. TPPI Tuban perusahaan dengan jumlah iuran terbesar.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan KCP Tuban Rofiul mengungkapkan, tujuan utama kegiatan tersebut yaitu untuk review kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Harapannya, supaya semuanya bisa mendaftar paket lengkap seperti jaminan kecelakaan kerja, kematian, jaminan hari tua, dan jaminan pensiun. Selain itu, menginformasikan rencana peningkatan manfaat bagi peserta yang saat ini masih menunggu ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo.
“Kami memberikan informasi terbaru terkait akan adanya peningkatan manfaat peserta BPJS,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga mengenalkan beberapa program dan aplikasi, yaitu program Gerakan Nasional Peduli Perlindungan Pekerja Rentan (GN LINGKARAN) dan aplikasi BPJSTKU.
“Dalam kesempatan ini kami juga mengenalkan aplikasi dan program terbaru dari BPJS ketenagakerjaan,” paparnya.
Lanjut Rofiul, manfaat dari aplikasi BPJSTKU ini bisa mengetahui apapun yang berkaitan dengan kepesertaan. Mulai dari berupa saldo dan sampai tahun berapa itu dibayarkan.
“Semuanya transparan, hak pekerja bisa diketahui semua termasuk iurannya dan pelaporan gajinya. Semua hak tersampaikan dan tidak ada yang dilanggar,” imbuh Roflul.
Sementara itu program Gerakan Nasional Peduli Perlindungan Pekerja Rentan (GN LINGKARAN), yaitu program dengan harapan seluruh perusahaan di Tuban terpanggil untuk memikirkan pekerja-pekerja rentan di sekitar perusahaannya melalui skema donasi atau pembiayaan.
“Ini juga sesuai dengan arahan Bupati Tuban, H. Fathul Huda bagaimana angka kemiskinan di Tuban bisa berkurang dan salah satunya melalui program GN LINGKARAN yang akan terus kita gaungkan kepada perusahaan-perusahaan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan wilayah Bojonegoro-Tuban Lamongan, Budi Santoso, mengaku acara tersebut dalam rangka update informasi terkait aturan BPJS Ketenagakerjaan yang baru. Karena berkaitan dengan perusahaan yang tertib administrasi iuran dan mendaftarkan karyawan perusahannnya kepada BPJS Ketenagakerjaan.
“Progres setiap tahun kepesertaan perusahaan terhadap BPJS Ketenagakerjaan selalu meningkat. Dari tahun lalu hingga sekarang minimal meningkat 20 persen,” ungkapnya.
Diketahui, Dalam acara tersebut turut hadir Kepala Dinas Penanaman Modal, PTSP, dan Tenaga Kerja Kabupaten Tuban, Tajuddin Tebyo didampingi Kabid Hubungan Industrial, Dinas PM, PTSP, dan Naker Tuban, Wadiono.(Sal/And/Red)
