TUBAN-Setelah adanya gempa yang mengguncang Kabupaten Tuban Pukul 14:6 dan pukul 14:31 WIB, Kepala Badan Metrologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas III Tuban menghimbau kepada masyarakat Tuban agar tidak panik.
“Kami menghimbau kepada masyarakat Tuban agar tidak panik dan tetap tenang, karena gempa ini tidak menimbulkan tsunami,” jelas kepala BMKG Kabupaten Tuban Desindra Deddy Kurniawan saat ditemui dikantornya yang berada di Kecamatan Jenu, Kamis( 19/9/2019).
Semantara itu9 terkait dampak BMKG masih koordinasi dengan Pemda maupun BPBD Kabupaten Tuban mungkin ada dampak yang terjadi dimasyarakat. Namun, sampai saat ini belum ada laporan yang masuk dengan adanya kerusakan atau dampak langsung dari gempa bumi tektonik ini.
“Sampai saat ini kita belum menerima laporan terkait dampak adanya gempa,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dalam akibat aktivitas subduksi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun (normal fault).
“Analisis Sementar gempa disebabkan oleh aktifitas subduksi lempeng, yaitu lempeng indo-australia dan eurasia,” paparnya.(Sal/Fat/Red)
