Kembangkan Usaha Batik Berkat Bantuan CSR Pertamina Terminal BBM Tuban

Proses membatik warga Tasikharjo

TUBAN-Guna meningkatkan perekonomian warga sekitar terminal BBM Tuban yang berada di Kecamatan Jenu, Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina (Persero) Terminal BBM Tuban melakukan pembinaan terhadap UKM dalam bentuk batik dan pakan ternak yang berada di Desa Tasikharjo.

Kegiatan membatik tersebut kini diikuti 21 pengrajin yang tergabung dalam UKM Sekar Tanjung. UKM Batik Sekar Tanjung saat ini telah mengembangkan industri batik di Bumi Wali Tuban. Upaya tersebut telah dimulai sejak 2016 berkat dukungan dan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina (Persero) Terminal BBM Tuban.

Ketua Kelompok UKM Batik Sekar Tanjung, Susiani saat berada di lokasi mengatakan, kegiatan masyarakat ini merupakan bantuan dari PT Pertamina TBBM Tuban. Disini ada 2 kegiatan membatik, yaitu batik tulis dan batik cap.

“Ada 2 kegiatan membatik di UKM kami ini,” ujarnya, Senin (25/3/2019)

Perempuan 32 tahun ini membeberkan, sebelum adanya program CSR dari perusahaan, sama sekali tidak ada kegiatan masyarakat membatik. Baru pada 2016 lalu tersentuh program dan berkembang hingga sekarang. Oleh sebab itu, kegiatan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat. Karena dari 21 pengrajin ini sebelumnya hanya ibu rumah tangga. Setelah memiliki keahlian membatik mereka di rumah bisa mengerjakan kegiatan membatik.

“Saat ini ada 4 kelompok pengrajin baik,” paparnya.

Susiani menjelaskan, terkiat pemasaran batik masih fokus pada lokal saja. Pihaknya berharap ke depan bisa berkembang hingga ke pasar nasional. Kendati demikian, berharap ada bantuan tambahan agar bisa mandiri, karena saat ini peralatan masih terbatas.

“Omset kami saat ini pada kisaran Rp 20 juta hingga Rp 30 juta per tahun,” ungkapnya.

Sementara itu, salah satu pengerajin batik Reni Rahmatika (32) mengungkapkan, dirinya sangat terbantu dengan adanya UKM batik yang merupakan Mitra binaan Pertamina (Persero). Karena sebelumnya adanya kegiatan membatik ini hanya sebagi ibu rumah tangga.

“Saya merasa terbantu dengan adanya kegiatan membatik ini, karena bisa menambah uang untuk membatu suami,” katanya.

Ditempat berbeda, Operation Head PT Pertamina Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Tuban, Andarias A. Rambu menyampaikan, Desa Tasikharjo merupakan daerah operasi PT Pertamina TBBM Tuban. Jadi melihat potensi tersebut, kemudian perusahaan membantu masyarakat sekitar dengan mengembangkan UKM.

“Sebagaimana harapan Bupati Tuban, H. Fathul Huda sebisa mungkin orang Tuban pakai batik khas Tuban. Jadi masyarakat Jenu juga mulai mengembangkan batik meskipun awalnya belajar dari Kecamatan Kerek,” jlentrehnya.

Diketahui, pihak perusahaan telah berbuat banyak untuk masyarakat Desa Tasikharjo. Selain membantu mengembangkan batik, perusahaan juga membantu penanaman buah, pembuatan rumah pakan ternak, pelatihan kerajinan batik dan yang terakhir memberikan bantuan “Mobil Siaga” untuk desa.(SAL)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top