TUBAN-Nasib naas menimpa Dian (26) warga Dusun Karangagung Tengah, Desa Karangangung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Ia meninggal dunia setelah melakukan peleraian cek-cok mulut antara tersangka atas nama Sutisono (45) dengan Afan, Senin (22/07/2019).
Kapolsek Palang, AKP Simun, saat ditemui awak media mengungkapkan, pada 22 Juli 2019 sekira pukul 20:00 WIB terjadi cek-cok mulut antara tersangka Sutisono dengan saudari Suwinti dan Sunoto bertempat di rumah Sunoto.
“Awal mulanya adu mulut antara tersangka dengan saudari Suwinti,” jelasnya.
Kemudian, tersangka Sutisono melakukan pemukulan terhadap saudari Suwinti dan Sunoto hingga mengalami luka terbuka pada bagian dahi, luka terbuka pada tangan kiri, dan lengan kanan. Selanjutnya dilarikan ke RSUD Dr Koesma untuk mendapatkan pertolongan. Sementara Suwinti mengalami bengkak dan memar pada bagian pipi dan pelipis sebelah kanan, dan luka terbuka pada pundak sebelah kanan.
“Setelah melakukan pemukulan kemudian tersangka langsung pulang kerumah dan dikejar oleh Afan dan Dian, dan terjadi lagi cek-cok mulut antara Afan dengan tersangka hingga terjadi pemukulan,” jelasnya.
Setelah itu, korban atas nama Dian berusaha melerai percekcokan antara Afan dengan tersangka. Namun korban ditusuk oleh tersangka dan mengenai dada korban sebelah kiri sehingga jatuh ditanah dan mengeluarkan banyak darah.
“Korban mengalami luka tusuk pada bagian dada sebelah kiri hingga menyebabkan korban meningal dunia,” terangnya.
Setelah mendapat laporan dari masyarakat, kemudian Polsek Palang melakukan oleh tempat kejadian perkara serta melakukan interogasi terhadap saksi-saksi di TKP, serta melakukan penyitaan barang bukti.
“Dari tempat kejadian kami berhasil mengamankan barang bukti berupa satu buah sapu lantai yang patah gagangnya, bekas pecahan guci dan balok kayu,” tutupnya.(Sal/Fat/Red)
