Modus Tawarkan Madu, Pria Bertopi Gasak Satu Laptop dan HP di Kantor Diskoperindag

Kepala Diskoperindag Agus Wijaya dan Kapolsek Kota Tuban, AKP Geng Wahono saat di lokasi kejadian.

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com-Dengan modus menawarkan madu, seorang pria pelaku pencurian menyatroni ruang Koperasi dan Usaha Mikro Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Tuban yang berada di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo Tuban, Senin (20/9/2021).

Diketahui, dalam aksi pencurian tersebut dilakukan seorang diri. Sedangkan, saat itu ruangan dalam keadaan kosong lantaran semua pegawai sedang istirahat siang.

Kapolsek Kota Tuban, AKP Geng Wahono mengatakan, kejadian itu terjadi pada jam istirahat. Pria tak dikenal tersebut awalnya pura- pura berjualan madu.

“Awal kejadian itu, ketika pelaku berpura-pura menjual kepada karyawan Diskoperindag,” ungkapnya, Rabu (22/9/2021).

Lebih lanjut ia mengatakan, saat berada di depan pintu resepsionis pelaku sudah disuruh keluar oleh penjaga resepsionis. Namun, pelaku ini sudah mengenali wilayah, bukanya pergi meninggalkan lokasi. Malah pelaku lewat pintu belakang dan kemudian masuk kedalam dan naik ke lantai dua mengambil barang handphone serta laptop.

“Melihat kondisi ruangan yang kosong, pelaku kemudian membuka dan mengambil handphone serta laptop di dua tas yang berbeda,” tambahnya.

Sementara itu, setelah mendapatkan adanya laporan kehilangan, pihaknya kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut. Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mengimbau kepada seluruh pegawai agar setiap jam istirahat tetap selalu waspada. Selain itu, barang berharga agar hendaknya dibawa jangan sampai ditinggal.

“Untuk ciri- cirinya sudah kita kantongi, dan kerugian ditaksir mencapai 7-10 juta rupiah, diketahui korban yang kehilangan atas nama Marthasari (pemilik laptop) dan Miftahurrohmah yang mempunyai handphone,” tuturnya.

Ditempat yang sama, Kepala Diskoperindag Tuban Agus Wijaya menambahkan, dengan adanya kejadian tersebut pihaknya menerapkan akses masuk hanya ada satu pintu saja. Untuk pintu belakang dikunci agar menambah keamanan kantor.

“Kalau biasanya pegawai datang dari parkiran, bisa masuk dari pintu belakang. Mulai hari ini sudah tidak bisa. Akses pintu masuk hanya di depan,” pungkasnya.(Sal/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top