Peduli Pekerja, PT. TPPI Raih Penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan

Penyerahan Penghargaan Kepada PT TPPI.

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com- PT. Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) Tuban, mendapatkan penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan sebagai 10 Badan Usaha Terbaik Peduli Pekerja Rentan.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Wakil Bupati Tuban, Riyadi. Turut hadir Sekda Tuban, Budi Wiyana, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bojonegoro dan Tuban, pimpinan perusahaan dan sejumlah pimpinan OPD, di Pendopo Krida Manunggal Tuban, Kamis (18/11/2021) siang.

Pada kesempatan ini, BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan piagam penghargaan kepada Pemkab Tuban atas dukungan Implementasi Instruksi Presiden (INPRES) Nomor 2 Tahun 2021. Sekaligus optimalisasi pelaksanaan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kabupaten Tuban.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bojonegoro, Imam M. Amin mengatakan, sedikitnya ada 15.761 pekerja penerima upah di Tuban yang diajukan untuk menerima BSU, akan tetapi yang memenuhi persyarakatan hanya 13.498 orang. Verifikasi seluruhnya dilakukan oleh Kementerian Ketenagakerjaan RI.

Adapula 10 badan usaha yang mengikuti dalam program peduli pekerja rentan. Imam melanjutkan tercatat sebanyak 111.600 pekerja di Tuban telah terdaftar.

“Kami mohon dukungan dari Pemkab Tuban agar tenaga kerja di kabupaten Tuban dapat seluruhnya tercover,” ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, dengan terdaftar sebagai peserta, BPJS Ketenagakerjaan mampu meningkatkan kualitas kerja pegawai guna mendukung peningkatan hasil kerja perusahaan. Tidak hanya itu, pihaknya berharap nelayan di Kabupaten Tuban dapat turut didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Mengingat profesi nelayan memiliki resiko kerja yang cukup tinggi.

“Selain itu, masih terdapat profesi lain yg dapat didorong untuk dapat mendaftar BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga seluruh pekerja di Tuban dapat terlindungi dan terjamin masa tuanya,” terangnya.

Ditempat yang sama, Wabup Tuban, Riyadi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada BPJS Ketenagakerjaan yang telah melaksanakan program jaminan sosial dan ketenagakerjaan bagi masyarakat kabupaten Tuban. Di samping itu, Badan usaha yang telah mendaftarkan pegawainya turut berpartisipasi menyukseskan program jaminan sosial bagi pekerja.

“Program jaminan sosial tersebut, mampu mengurangi kemiskinan dan menekan pengangguran. Ke depan semoga dapat dijalin sinergitas dengan Pemkab Tuban guna mencapai kesepahaman terkait pelaksanaan jaminan sosial di kabupaten Tuban,” ungkapnya.

Menurutnya, program jaminan menjadi jawaban atas keresahan masyarakat perihal antisipasi terhadap terjadi kecelakaan kerja, kematian, maupun jaminan hari tua. Menyikapi hal tersebut, Pemkab Tuban terus mendorong badan usaha untuk mematuhi peraturan yang berlaku. Salah satunya Dinas PMPTSP mensyaratkan BPJS Ketenagakerjaan sebelum diterbitkannya ijin usaha.

“Bukan untuk mempersulit, melainkan melindungi pekerja di masa mendatang,” sambungnya.

Terkait keikutsertaan pegawai Pemkab dalam jaminan sosial ketenagakerjaan, Wabup berharap  kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan bisa terus terjalin dengan optimal, sehingga seluruh karyawan di lingkup Pemkab Tuban dapat seluruhnya tercover.

General Manager PT. TPPI Tuban, Sugiyo yang berkesempatan langsung menerima penghargaan dari Sekda Tuban, Budi Wiyana, mengatakan, pada prinsipnya TPPI mendukung program peduli jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja rentan dengan mendaftarkan 1.000 nelayan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami mendukung program peduli jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja rentan dengan mendaftarkan 1.000 nelayan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan,” tuturnya.

Sementara itu, Taheran Sidik Prabwowo, PR & CSR Section Head TPPI, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas doa yang telah diberikan untuk TPPI sehingga dapat beroperasi dengan aman dan handal agar kedepan bisa terus berkembang serta dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas.

“Terutama bagi masyarakat rentan baik melalui program bantuan langsung, peningkatan kompensi masyarakat maupun pemberdayaan masyarakat melalui sinergi program antara perusahaan dan pemerintah dengan menggali semua potensi sumber daya yang ada di Kabupaten Tuban,” pungkasnya.

Diketahui, lima badan usaha terbaik peduli 1000 pekerja rentan di Kabupaten Tuban. Pertama RS Medika Mulia merupakan RS Swasta Kelas C yg Terakreditasi. Bergerak dibidang Pelayanan Kesehatan Paripurna yg bebadan Hukum Yayasan Bhakti Mulia Persada. RS Medika Mulia berdiri sejak 25 Januari 1994. Bertempat di Jl Mojopahit no 699 Tuban.

Kedua, Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban yang bergerak dibidang Jasa Pelayanan Kesehatan, Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban mempunyai 169 karyawan & memiliki motto “Layananku Ibadahku”.

Ketiga ada PT. Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) Tuban berdiri sejak 1995 beralamat site di desa Remen-Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur 62352 bergerak di bidang Industri Produk dari Pengilangan Minyak Bumi, Industri Bahan Kimia dan Barang dari Bahan Kimia dan Perdagangan Besar Khusus Lainnya.

Produk utama yang dihasilkan TPPI berupa produk aromatik, terutama paraxylene, benzene, orthoxylene, heavy aromatic, dan toluene. Perusahaan juga memproduksi petroleum, terutama light naphtha, minyak gas, dan bahan bakar seperti mogas 88 dan migas 92 dan memiliki visi menjadi perusahaan petrokimia dan Energy kelas dunia

Selanjutnya ada PT. Pentawira Agraha Sakti, perusahaan bergerak di bidang Industri Kapur, dengan hasil  seperti Hydrated lime,Quick lime, dan Burnt lime. Berdiri sejak  tahun 1990, Di Tuban beralamatkan di jl. Raya plumpang, Ds. Kepohagung Rt. 01 Rw. 08 Kec. Plumpang Kab. Tuban.

Kelima ada PT. Kaka Sasmitha Wijaya, sebagai perusahaan penyedia jasa tenaga kerja kebersihan (Cleaning Service dan Pemeliharaan Area Kerja), Jasa Konstruksi serta supply kebutuhan material dan machining, berdisi sejak tahun 2014 beralamat di Jln. Wood Center Ds. Wadung Kec. Jenu Kab. Tuban , kami memiliki 215 personil berpengalaman untuk mengatasi situasi kerja high pressure, area kerja kritikal serta kondisi emergency.

Sedangkan badan usaha partisipasi perlindungan 300 pekerja rentan di Kabupaten Tuban yaitu, PDAM Tuban, PT Rekayasa Industri, PT Swadaya Graha, PT Sumber Arum Sejahtera, dan PT Sederhana Jaya utama.(Sal/Ru/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top