Reporter : Royvi Novriansyah
TUBAN, SUARADATA.com – M. Sholeh sholakhudin (23), peraih medali emas dalam Kejurda Pencak Silat Jatim yang digelar pada tanggal 9 sampai 13 Desember 2021 silam di Jombang, persembahkan medali emas yang ia raih untuk Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Pemuda asal Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban ini mengaku sangat mengidolakan sosok Panglima kelahiran Bandung yang masih memiliki tubuh yang kekar dan berwibawa tersebut.
“Saya persembahkan medali emas ini ke Pak Andika Perkasa karena beliau sangat tegas, rendah hati dan merakyat,” pujinya.
Anak ke 2 dari 3 bersaudara dari pasangan Darsono dan Solikha ini mengatakan, mulai mempelajari silat pada tahun 2012 akhir pada saat usia masih 14 tahun di palang memiliki sederet prestasi yaitu mendapatkan Juara 1 ITS jawa timur dan predikat Pesilat terbaik 2017, Juara 1 Kelas C Dewasa Kejurnas Airlangga 2018, Juara 1 Pomda ( Pekan Olahraga Mahasiswa Daerah) 2019, Juara 1 Kejurnas Perti Nasional di Solo 2019, Juara 1 dan Juara 2 Pomnas di Jakarta 2019, Juara 3 Duta Pemuda Kabupaten Tuban 2020, Juara 1 Kejurda Jatim 2021.
“Awal mendapatkan prestasi pada tahun 2015 saat turnamen di Unirow dengan meraih juara 1 dan predikat pesilat terbaik,” ucapnya.
Lebih lanjut Lulusan PKO (Pendidikan Kepelatihan Olahraga) angkatan 2018 Universitas Negeri Malang (UM) ini menambahkan, akan melanjutkan cita – citanya untuk sekolah di akademi militer untuk bisa menjadi perwira di TNI Angkatan Darat seperti idolanya tersebut.
“Saat ini saya konsentrasi untuk mempersiapkan mendaftar ke Akademi Militer dan tidak mengajar silat dimanapun,” ujarnya.
Selain segudang prestasi di bidang olahraga pencak silat, Sholeh ternyata juga memiliki prestasi akademik yang cukup baik, bangku kuliahnya diselesaikan selama 3,5 tahun serta berhasil lulus dengan IPK 3,70.
“Saya ingin meneruskan perjuangan Panglima Jenderal TNI Andika Perkasa dan semoga bisa bertemu juga berjabat tangan dengan beliau,” pungkasnya.(Roy/Ru/Red)
