Reporter: Nursalam
TUBAN, SUARADATA.com-Sejak 2018 sampai 2021, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban telah menyalurkan dana hibah peningkatan fasilitas tempat Ibadah, pondok pesantren, dan TPQ yang mencapai 22,734 miliar.
Bantuan itu untuk 633 lembaga dngan rincian lembaga penerima 10 gereja, 92 masjid, 61 mushola, 44 ponpes, dan 426 TPQ.
Sedangkan pada 2021 Pemkab Tuban menyerahkan dana hibah dari APBD 2021 sebanyak Rp 7,175 miliar. Dari jumlah tersebut sebanyak Rp 2,5 miliar dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur fasilitas tempat ibadah, Ponpes, dan 63 lembaga TPQ.
“Pada tahun 2021 lembaga penerima hibah yaitu 8 gereja, 24 masjid, 15 mushola, 8 ponpes, dan 8 TPQ,” kata Kabag Kesra Setda Tuban, Eko Julianto, Kamis (4/3/2021).
Sementara itu, Bupati Tuban, H. Fathul Huda menyampaikan, penyerahan hibah tersebut sebagai penghargaan kepada masyarakat yang telah mendukung pembangunan kabupaten Tuban di sektor keagamaan.
Menurutnya, pembangunan bidang keagamaan menjadi bentuk dorongan untuk meningkatkan kualitas keimanan dan sumberdaya manusia (SDM). Selain itu, penghargaan atas perjuangan para tokoh agama dan tokoh masyarakat dalam mewujudkan pembangunan masyarakat yang religius.
“Para tokoh agama dan masyarakat berperan membangun karakter masyarakat, terutama generasi muda,” timpalnya.
Bupati mengungkapkan, bantuan hibah menjadi stimulan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur keagamaan. Harapannya, realisasi atas infrastruktur tersebut dapat melebihi nilai hibah yang diserahkan.
“Pembangunan infrastruktur tempat ibadah, hendaknya diimbangi dengan pembangunan kualitas SDM, agar masyarakat memperoleh manfaat dari fasilitas tempat ibadah secara optimal,” tegasnya.
Bupati kelahiran Tuban ini juga menerangkan, kondisi masyarakat yang harmonis mendukung pembangunan kabupaten Tuban selama ini. Sebab, kerukunan antar umat beragama harus senantiasa dijaga dari masa ke masa.
“Semoga hibah tersebut bermanfaat dan barokah,” pungkasnya.(Sal/And/Red)
