Wisata Terselubung ke Pantai Kondang Merak Dibalut Gowes ke JLS

Sekkota Malang Erik Setyo Santoso bersama rombongan Wali Kota Malang Sutiaji saat diimbau aparat kepolisian setempat agar segera meninggalkan tempat wisata pantai kondang merak. Foto : Ist.

MALANG, SUARADATA.com-Wali Kota Sutiaji bersama Sekkota Erik Setyo Santoso beserta rombongan OPD Pemkot Malang diduga kuat melakukan wisata terselubung ke Jalur Lintas Selatan (JLS). Yakni Pantai Kondang Merak Kabupaten Malang yang dikemas secara halus yaitu Gowes Berolahraga, Minggu (19/9/2021).

Gowes JLS (Kondang Merak) tersebut akhirnya viral dan disoroti masyarakat Malang Raya. Baik di media sosial maupun secara kasak kusuk diberbagai kalangan. Hal itu disebabkan pada masa pandemi covid-19 Wali Kota Malang Sutiaji dan jajarannya berwisata ria terselubung.

Salah satu warga Kecamatan Klojen turut menanggapi adalah Ida seorang ibu rumah tangga.

“Kami sebagai masyarakat biasa gak habis pikir, di masa pandemi covid-19 yaitu PPKM Level 3. Kog tega Walikota berwisata dengan rombongan ramai-ramai, tapi jika masyarakat melakukan kesalahan langsung ditindak. Apa memang seperti itu untuk masyarakat kecil,” ujar Ida seraya mengelus dadanya (kecewa).

Hal senada, disampaikan pria berinisial Mat warga Kedungkandang. Menurutnya Wali Kota Malang beserta jajarannya dinilai kurang berempati kepada masyarakat dengan kondisi saat ini. Bahkan, tega menyakiti perasaan warga Kota Malang secara tidak langsung.

“Masa pandemi covid-19 masih sempat-sempatnya berwisata dengan alasan Gowes beramai-ramai. Coba kalo masyarakat yang melakukan kesalahan (melanggar prokes) langsung ditipiring. Bentuk dan rasa keadilannya dimana,” tegas Mat, pada Minggu (19/9/2021) malam.

Wali Kota Malang Sutiaji saat dikonfirmasi belum menjawabnya. Demikian halnya, Sekkota Malang Erik Setyo Santoso langsung melimpahkan ke Bagian Humas Setda Kota Malang.

Kabag Humas Setda Kota Malang Donny Sandito menyangkal jika dikatakan berwisata ke Pantai Kondang Merak.

“Kami hanya bertujuan Gowes lewat JLS saja, kebetulan di Kondang Merak hanya Loading (istirahat sejenak) sekitar setengah jam-an saja. Kami pun sempat minta ijin kepada pengelola pantai tersebut, dari pada beristirahat di tepi jalan,” jelas Donny, Minggu (19/09/21).

Berdasarkan hasil sebaran video di medsos dan group aplikasi WhatsApp. Nampak, Sekkota Erik Setyo Santoso diingatkan dan diimbau oleh aparat kepolisian setempat agar segera meninggalkan area wisata Pantai Kondang Merak. Karena tempat wisatanya belum dibuka dan masih penerapan PPKM.(Afd/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top