Reporter:Nursalam
TUBAN, SUARADATA.com- Sebanyak 58 Mahasiswa Institut Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama (IIKNU) Kabupaten Tuban mengikuti Pelantikan dan pengambilan sumpah Profesi Ners, Rabu (05/01/2022).
Prosesi yang digelar secara tatap muka berlangsung di aula kampus setempat, dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Sebelum dilantik, ke 58 Mahasiswa tersebut telah menjalani uji kompetensi serta praktek keperawatan disejumlah Faskes terlebih dahulu. Setelah itu, baru dinyatakan lulus dan dilaksanakan pelantikan.
“Mahasiswa yang lulus ini siap berkiprah di luar maupun dalam negeri. Yang ingin berkiprah di dalam negeri bisa mengurus ijin dan membuka praktek mandiri,” kata Rektor IIKNU Tuban, Miftahul Munir.
Menurutnya, setiap tahunnya, ada beberapa lulusan IIKNU Tuban yang bekerja di luar negeri. Rata rata ada 8 sampai 9 orang lukusan yang diterima bekerja di negara timur tengah.
“Beberapa lulusan juga bisa berkiprah di luar negeri. Seperti negara di timur tengah yang saat ini membutuhkan banyak tenaga kesehatan. Dan setiap tahunnya lulusan IIKNU Tuban pasti ada yang bekerja di luar negeri. Rata-rata 8 atau 9 lulusan,” tambahnya.
Dengan pelantikan ini diharapkan ke depan kepercayaan masyarakat kepada IIKNU semakin tinggi. Sehingga mereka yang ingin menimba ilmu kesehatan bisa masuk di IIKNU Tuban.
“Infrastruktur kita sudah lumayan bagus dan sudah bisa bersaing terutama di bidang kesehatan mulai dari program keperawatan, kebidanan, gizi kemudian administrasi kesehatan. Dan di bulan September tahun 2022 ini kita akan launching untuk program pascasarjana,” bebernya.
Sementara itu, Ketua DPW PPNI Jatim, Prof. Nursalam yang hadir langsung dalam pelantikan tersebut berharap lulusan IIKNU Tuban mampu berkiprah di nasional maupun Internasional.
Terlebih karena saat ini sudah ada banyak lulusan IIKNU Tuban yang telah berkiprah di negara timur tengah swpeeri arab saudi dan uni emirat arab.
“Harapan kami lulusan IIKNU Tuban bisa berkiprah di nasional maupun internasional. Terlebih kebutuhan tenaga di timur tengah banyak. Termasuk nanti bisa kerja sama dengan Disnaker dan BPNI itu juga penting, disamping bisa study lanjut,” pungkasnya.(Sal/Ru/Red)
