TUBAN-Pos Observasi Bulan (POB) merupakan tempat resmi yang digunakan oleh pemerintah untuk melaksanakan kegiatan rukyatul hilal terutama menjelang Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijah.
Laporan rukyatul hilal dari berbagai POB inilah yang nantinya akan digunakan oleh pemerintah melalui Kementerian Agama sebagai dasar penetapan sidang isbat setiap menjelang awal bulan tersebut.
Untuk wilayah Tuban mempunyai menara Rukyatul Hilal yang dioperasikan sekitar dua tahun lalu, tepatnya di Desa Banyuurip, Kecamatan Senori. Beberapa kali tim BHR Tuban berhasil melihat hilal dan tahun ini untuk penentuan 1 Ramadhan dua orang Tim Badan Hisab Rukyat Kabupaten Tuban juga berhasil melihat hilal.
Tentu ini merupakan berita yang sangat menggembirakan. Sehingga, tim survey kelayakan Menara Rukyatul Hilal Jawa Timur yang terdiri dari Kasi Produk Halal, Pembinaan Syariah dan SI Urais, Dra. Hj. Ummu Choiriyah Hanum dan Pengembang Penyuluhan Syariah, M. Fauzi yang di dampingi tim BHR Kemenag Tuban, Pranata Humas, Kepala KUA setempat dan dua orang Pensyar mengunjunginya, pada Rabu (29/5/2019).
Pengembang Penyuluhan Syariah, M Faizi mengatakan, tujuan survey ini untuk mengetahui secara langsung kondisi riil menara. Selain itu, ingin melihat secara langsung kondisi lapangan yang harus memenuhi persyaratan. Diantaranya, kondisi ufuk tidak tertutup dan kondisi ketinggian ufuk juga memungkinkan untuk melihat hilal.
“Pastinya kami juga sekaligus silaturrahim,” ujar pria lulusan Fakultas Syari’ah Uinsa Surabaya ini.
Sementara itu, Penyelenggara Syariah Kemenag Tuban, Drs. Mashari menerangkan, meskipun menara rukyatul hilal Kabupaten Tuban sudah didaftarkan pada Kementerian Agama RI, namun baru kali ini disurvey oleh Tim Kanwil Kementerian Agama provinsi Jawa Timur.
“Survey lokasi oleh Tim Kanwil Kemenag Provinsi Jatim saat ini untuk memastikan apakah menara rukyat yang terletak di Bukit Banyuurip Desa Banyuurip, Kecamatan Senori tersebut layak atau tidak untuk dijadikan tempat rukyatul hilal dimana hasilnya dilaporkan pada saat sidang isbath Kemenag RI,” ujar pria tinggi besar ini.
Kendati demikian, menara rukyat kebanggaan masyarakat muslim Kabupaten Tuban itu sudah sangat layak. Sebab, melihat Markas Menara di Banyuurip, Kecamatan Senori Kabupaten Tuban itu terletak pada titik koordinat *07′ 03′ 35.25′ LS. 111′ 42 17.37′ BT. dengan elevasi/ketinggian 260 meter DPL (Dari Permukaan Laut).
“Disamping itu sudah beberapa kali di tempat menara ini telah terlihat hilal pada saat rukyat, terakhir pada saat rukyat awal ramadhan 1440 H/2019 M,” pungkasnya.
Dari hasil survei yang telah di lakukan oleh tim Kemenag Kanwil Jatim menjelang Maghrib ini di putuskan bahwa menara Rukyatul Hilal yang terletak di perbukitan ini layak dan memenuhi syarat.(lai/Red)
