EventsOpiniPendidikanTravelUncategorized

Pj Wali Kota Malang Peduli Siswa Afirmasi, Bagikan Seragam Gratis

Pj Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M., berada di tengah siswa-siswi baru SMPN 3, 5 dan 20. Memberikan motivasi dan arahannya, agar belajarnya lebih giat dan bersemangat. Calon penerus bangsa dan negara, harus mampu bersaing dan berprestasi, Senin (15/7/2024). (foto : Humas Pemkot Malang).

MALANG, SUARADATA.com-Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M., didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud), Suwarjana, S.E.,M.M., menyerahkan bantuan seragam gratis kepada 968 siswa. Terutama, diserahkan pada siswa yang diterima di jalur afirmasi PPDB SMPN Tahun Ajaran 2024-2025.

Penyerahan bantuan seragam gratis, diberikan kepada siswa SMPN 3 Malang, SMPN 5 Malang, serta SMPN 20 Malang. Penyerahan sendiri dilaksanakan secara simbolis di lapangan SMPN 3 Malang, disaksikan segenap komite serta tamu undangan lainnya, Senin (15/7/2024).

Usai menyerahkan bantuan seragam gratis dibiayai APBD Kota Malang. Pj Wali Kota, Wahyu Hidayat menyampaikan, pemberian seragam gratis dua stel ini berupa seragam biru putih dan pramuka. Pemberian ini berdasarkan pengamatan dan penilaian, siswa yang layak dibantu

“Disebabkan, adanya keterbatasan biaya bagi orang tua yang kurang mampu. Kita ketahui jumlah siswa afirmasi di PPDB tahun ini. Jumlahnya kurang lebih sekitar 968 anak. Pagi ini, kita serahkan secara simbolis ke mereka. Kami berharap tidak ada cerita lagi, seorang anak gak sekolah hanya karena tidak punya seragam sekolah,” terang Pj.

Disampaikan lagi, pakaian seragam yang diberikan ini bukan bentuk kain. Tapi sudah dalam bentuk seragam jadi. Tentu menjadikan wali murid tidak terbebani lagi dan tidak mencari biaya ongkos jahitnya. Karena Dindikbud telah menyiapkan seragam gratis langsung jadi tinggal pakai.

“Siswa-siswi jalur afirmasi, saat ini mengikuti giat masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS). Memakai seragam merah putih atau seragam SDN. Tidak perlu khawatir, karena persediaan seragam baru telah disiapkan oleh Diknas. Sebentar lagi akan sama dengan teman lainnya, pakai seragam biru putih (SMP),” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dindikbud Kota Malang, Suwarjana, S.E.,M.M., menambahkan, persediaan bantuan seragam gratis kepada siswa baru. Tidak hanya SMP negeri saja, tapi juga diberikan kepada SD dan SMP swasta. Untuk jumlahnya, sesuai pengajuan pihak sekolah swasta.

Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat didampingi Kepala Dindikbud, Suwarjana menyerahkan bantuan seragam gratis secara simbolis kepada siswa baru jalur afirmasi dari SMPN 3, 5 dan 20 Malang. Selanjutnya, didistribusikan kepada 968 siswa baru lainnya jalur afirmasi.

“Bantuan seragam gratis kita berikan kepada siswa SDN dan SMPN maupun swasta. Nilai yang kita anggarkan untuk kebutuhan seragam gratis sebesar Rp 2 miliar. Kita berikan kepada siswa baru kelas 1 di SDN. Dan siswa baru kelas 7 di SMPN. Jumlah pengadaan seragam diperkirakan mencapai sekitar 3.000 stel seragam,” tambah Jana.

Masih terkait seragam siswa baru, dikemukakan Jana, sekiranya ada siswa-siswi di SMPN. Memakai seragam asal sekolahnya (SDN), diberikan kesempatan hingga mendapatkan seragam biru putih. Di luar hal itu, diinformasikan kepada masyarakat. Selama MPLS berlangsung di sekolah.

“Kami menekankan kepada semua panitia atau Kepala sekolah, dilarang melakukan hal yang aneh-aneh. Dilarang merepotkan masyarakat (wali murid), selama MPLS berlangsung tidak boleh ada bullying, memberatkan siswa maupun upaya pemaksaan. Kita lakukan MPLS yang membangun, mendidik, senang serta penuh keceriaan,” ungkap dia.

Terkait SMP swasta di Kota Malang, Jana menyebutkan, sekolah swasta masih mendapatkan siswa-siswi yang berkualitas. Karena dari jumlah kelulusan siswa dari SDN atau SD swasta, sekitar 14.000 anak. Dan SMPN hanya separuhnya, kuota yang diberikan.

“Kuota separuhnya lagi, kita berikan kesempatan bisa mendaftarkan ke SMP swasta dinilai baik dan berkualitas. Informasinya ada yang daftar ke madrasah atau ke pesantren. Masih banyak sekolah swasta yang berkualitas, dijadikan referensi atau pilihan bagi para orang tua siswa,” pungkasnya.(Iwan/And/Red)

Suara Data Network

assalamualaikum

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button