Pengembangan Mudi 27, PHE TEJ Berhasil Selesaikan Pengeboran Lebih Cepat dari Target

TUBAN, SUARADATA.com-Setelah berhasil mengembangkan sumur Mudi -26, kini PT Pertamina Hulu Energi Tuban East Java (PHE TEJ) Zona 11 Regional Indonesia juga berhasil menyelesaikan pengeboran sumur pengembangan Mudi-27 yang berlokasi di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Bahkan, pengeboran berhasil lebih cepat dari jadwal yang direncanakan.

Pengeboran sumur pengembangan Mudi-27 tercatat realisasi waktu operasi lebih cepat. Yakni sekitar 230 jam atau 9.5 hari dari rencana yang telah disetujui. Sedangkan, realisasi biaya 84,5 persen walaupun dengan tarif rig dan services yang baru.

“Alhamdulillah sejauh ini sumur Mudi-27 ini adalah pencapaian terbaik bila dibandingkan sumur Mudi lainnya. Secara Dry Hole Base, Mudi-27 lebih cepat 14 hari dari Mudi-10, 27 hari dari Mudi-25 dan 36 hari dari Mudi-26. Selain itu, Non Productive Time (NPT) 4,5 persen dari total operation time, masih jauh di bawah toleransi 7 persen,” kata General Manager Zona 1, Muhamad Arifin, Jum’at (2/6/2023).

Menurutnya, potensi produksi sumur Mudi 27 ini melebihi target jika mengacu pada dari hasil well test. Oleh karena itu, pihaknya merasa sangat bersyukur berhasil melakukan upaya terbaik sehingga bisa lebih cepat dan lebih efisien.

“Kami sangat bersyukur proses yang kami lalui cukup memuaskan dan secara jadwal maupun anggaran kita berhasil melakukan upaya terbaik sehingga bisa lebih cepat dan lebih efisien,” tambahnya.

Lebih lanjut, selain lebih cepat Tim Health, Safety, Security & Environmental (HSSE) melakukan health campaign melalui aplikasi Program Segar Bugar. Sehingga, potensi kasus illness menurun dengan peningkatan hasil pemeriksaan kesehatan harian.

“Ini menunjukkan komitmen manajemen dan pekerja terhadap aspek kesehatan dan keselamatan kerja sebagai yang utama,” pungkasnya.

Disisi lain, pihaknya mengapresiasi kepada seluruh tim yang terlibat dalam pekerjaan pemboran sumur Mudi-27 yang telah bekerja keras. Serta tetap mengedepankan aspek keselamatan kerja dan lingkungan. Sehingga, proyek tersebut mencatatkan 92,016 jam kerja tanpa kecelakaan.

“Kami mengapresiasi kepada seluruh tim yang terlibat dalam pekerjaan pemboran sumur Mudi-27 yang telah bekerja keras, serta tetap mengedepankan aspek keselamatan kerja,”pungkasnya.(Sal/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top