TUBAN, SUARADATA.com-Puluhan pemuda di Kabupaten Tuban, Jawa Timur diamankan oleh pihak kepolisian pada, Selasa (16/01/2023) dini hari.
Puluhan pemuda tersebut diamankan lantaran diduga membuat resah masyarakat. Karena melakukan konvoi dengan membawa senjata tajam serta menggeber-beberkan knalpot kendaraan bermotornya.
Aksi penangkapan puluhan pemuda tersebut viral di media sosial. Dalam vidio yang berbeda pihak kepolisian Polres Tuban terlibat aksi kejar-kejaran dengan puluhan pemuda. Tak berselang lama kemudian puluhan pemuda berhasil diamankan dan di bawa ke Mapolres setempat.
Setelah dimanakah, pihak kepolisian berhasil menemukan beberapa senjata tajam yang dibawa saat konvoi, diantaranya clurit, pedang, ketapel dan palu.
Kasatreskrim Polres Tuban, AKP Rianto membenarkan atas penangkapan puluhan pemuda tersebut. Menurutnya, puluhan kelompok pemuda itu dinamakan di jalur Pantura, tepatnya didepan plaza ikan, yang berada di Kelurahan Karangsari.
“Benar tadi malam kami mengamankan sekitar 25 remaja maupun anak-anak. Puluhan pemuda itu di amankan dibantu dengan bantu warga yang resah akibat ulah gangster tersebut,” ungkapnya.
Lanjutnya, penangkapan tersebut berawal dari keresahan masyarakat, dengan aksi sekelompok pemuda tersebut. Menanggapi tersebut kemudian Polres Tuban menerjunkan tiga tim, dibantu tim Resmob, tim Lantas dan Intel untuk mendatangi dan menyisir lima titik lokasi tempat rombongan tersebut. mulai depan kantor pajak KPP Pratama, Bundaran Sleko, Tempat Pelelangan Ikan Karangsari dan depan tempat hiburan Glamor.
“Dari situ dapat disita sajam seperti clurit, pedang dan ketapel. Kemudian mereka kita amankan di Mapolres Tuban,” imbuhnya
Dalam hal ini, pihaknya meminta kepada masyarakat tidak perlu khawatir untuk beraktivitas di malam hari. Pihaknya akan terus menjaga serta menjamin keamanan di bumi wali Tuban.
“Kami meminta kepada masyarakat
tidak perlu khawatir untuk beraktivitas di malam hari,” pintanya.
Sementara itu, meninjau puluhan remaja yang ditangkap, Kapolres Tuban AKBP Suryono, memberikan pembinaan serta memberikan edukasi dihadapan puluhan remaja yang tak memakai baju hanya mengenakan celana di aula depan ruang unit Satreskrim Polres Tuban.
“Kalian-kalian mau jadi apa ?harusnya semakin tinggi ilmumu. Kian menunduk lakumu. Ibarat ilmu Padi semakin lama semakin menunduk dan memberikan manfaat kepada Manusia,” tuturnya didampingi Wakapolres Kompol Herry Moriyanto Tampake, dan Kasatlantas AKP Ayip Rizal.
Suryono juga mengimbau orang tua dan warga di Kabupaten Tuban, Untuk tidak takut melaporkan kepada kepolisian apabila ada kejadian – kejadian mengganggu dan meresahkan ketertiban umum khusus malam hari.
“Silahkan Informasi atau laporkan kepada jajaran kami apabila ada rombongan atau kegiatan yang meresahkan Masyarakat khususnya malam hari,”pungkasnya.(Sal/And/Red)
