BPBD Tuban Dirikan Tenda Darurat di RS Muhammadiyah

Pendirian tenda darurat di halaman Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban.

TUBAN, SUARADATA.com-Badan Penaggulangan Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Jawa Timur mendirikan satu tenda darurat di halaman Rumah Sakita (RS) Muhammadiyah Tuban, pada Sabtu (23/3/2024).

Pendirian tenda itu sebagai langkah untuk mengantisipasi hal- hal yang tidak diinginkan. Pasalnya, diperkirakan di Kabupaten Tuban masih akan terjadinya gempa susulan.

Kalaksa BPBD Tuban, Sudarmaji mengatakan, sampai hari ini masih ada dua rumah sakit yang menerapkan protokol evakuasi. Yaitu di Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (NU) dan RS Muhamadiyah Tuban.

“Sampai pagi hari ini di RS Muhammadiyah pasien masih di lantai satu. Dan hari ini dari pihak rumah sakit Muhammadiyah minta bantuan BPBD untuk mendirikan pengungsi untuk berjaga-jaga,” ungkapnya.

Kapolres Tuban, AKBP Suryono dan Kalaksa BPBD Tuban, Sudarmaji didampingi perwakilan pihak RS Muhammadiyah saat mengecek kondisi pasien.

Perwakilan RS Muhammadiyah, Kepala Karyawan/Koordinator kebencanaan, Noviar Jaya Negara mengatakan, pada saat gempa mengguncang membuat pasien di rumah sakit panik dan berhamburan. Sesuai dengan protokol evakuasi dan arahan Direktur hari ini mendirikan tenda darurat.

“Pendiri tenda darurat ini untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada pasien rumah sakit ini,” tuturnya.

Lebih lanjut, untuk aktifitas hari ini berjalan lancar seperti halnya pelayanan seperti biasanya. Sementara untuk pasien yang berada dilantai dua sudah diturunkan semuanya. Karena untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Untuk pasien yang berada dilantai dua sudah kami turunkan semuanya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.(Sal/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top