Kasus KDRT di Tuban, Suami Cekik Istrinya Hingga Meninggal


63

TUBAN, SUARADATA.com-Seorang suami asal Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban Jawa Timur diamankan pihak kepolisian lantaran melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap istrinya hingga meninggal dunia.

Dia adalah Mujiono (65), suami yang tega melakukan KDRT dengan mencekik leher istrinya, Tarimah (60) hingga meninggal dunia. Usai mencekik istrinya pelaku mencoba bunuh diri dengan menenggak racun tikus.

Peristiwa memilukan itu terjadi, di rumah korban yang beralamat di Desa Pakis, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban.

Kapolsek Grabagan, IPTU Sampir Santoso mengatakan, kasus pembunuhan ini terungkap saat pelaku mendatangi Mapolsek setempat pada Selasa (23/4/2203) sekitar pukul 23.30 WIB. Saat itu pelaku nampak kebingungan dan kondisinya kurang sehat.

“Pelaku ini mengalami mual dan muntah. Kemudian meminta izin menginap di sekitar Mapolsek. Saat itu pelaku tidak memberikan keterangan apapun,” ungkapnya, Rabu (24/4/2024).

Kemudian, keesokan harinya pelaku baru bercerita jika kedatangannya ke Mapolsek untuk menyerahkan diri lantaran telah melakukan KDRT terhadap korban hingga meninggal dunia.

“Pada keesokan harinya pelaku bercerita bahwa sejak malam tadi telah melakukan KDRT terhadap istrinya dengan cara mencekik leher sehingga mengakibatkan meninggal dunia,” terangnya.

Menurutnya, setelah melihat korban terkapar dalam kondisi tak bernyawa, pelaku lantas berusaha bunuh diri dengan cara meminum obat pembasmi rumput dicampur racun tikus.

“Usai melihat korban meninggal, pelaku mencoba bunuh diri, namun upaya tersebut gagal. Sehingga pelaku memutuskan menyerahkan diri ke Mapolsek,” katanya.

Mendengar keterangan pelaku, anggota kepolisian Polsek Grabagan didampingi perangkat desa setempat bergegas menuju ke rumah korban. Dari hasil pengecekan, didapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di kamar.

“Saat dicek, posisi korban terlentang di atas kasur dengan terbungkus selimut warna biru. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan luka lebam di kepala korban,” pungkasnya.(Sal/And/Red)


Like it? Share with your friends!

63
Suara Data Network
assalamualaikum

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *