Haul Kyai Fatah, Mahfud MD Ajak Masyarakat Tuban Pertahankan Ideologi Pancasila

Prof Mahfud sebagai pembicara dalam pengajian akbar di Plumpang

TUBAN-Pengajian akbar dalam rangka memperingati haul ke-36 Al-Maghfurlah KH. Abdul Fatah Al-Mansur dan para Masyayikh Desa/ Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban berlangsung penuh hikmat dan lancar.

Acara tersebut diadakan di halaman Yayasan Pendidikan Salafiyah Kholidiyyah Plumpang Tm, Sabtub(20/07/19) yang bekerjasama dengan BPIP (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila) Republik Indonesia.

Hadir dalam kesempatan tersebut putra dari Kyai Fatah, Dr. Muhammad A.S. Hikam, APU yang juga mantan Menteri Riset dan Teknologi Indonesia (saat Gus Dur menjabat sebagai Presiden), Prof. Dr. Mohammmad Mahfud MD., S.H., S.U. selalu anggota BPIP Republik Indonesia, Ketua PWNU Jatim KH. Marzuki Mustamar, KH. Yamin Mu’alim pengasuh Ponpes Al-Barokah Gilang Babat Lamongan, Ketua Panitia KH. Anshori, PCNU Kabupaten Tuban beserta Banomnya, Kyai Masram Asy’ari Mustasyar MWC NU Plumpang, serta ribuan masyarakat membanjiri halaman tempat digelarnya acara tersebut.

Kyai Anshori menyampaikan, ucapan terima kasih kepada seluruh donatur dan pihak yang mendukung “Kami ucapakan terima kasih terkhusus kepada Ibu-ibu yang selama rentetan agenda selama 4 hari ini sudah bersusah payah menyisakan waktunya untuk menyukseskan agenda tahunan ini. Ia berharap semoga kesatuan dan ukhuwah tetap terjalin selalu,” paparnya.

Sementara itu, Dr. Muhammad A.S. Hikam, APU menjelaskan, pentingnya memperingati haul ini sebagai bentuk kecintaan kepada sang Kyai yang telah berjuang dan mengabdikan diri untuk agama Islam di tanah Plumpang.

“Ini adalag bentuk kecintaan kita pada ulama,” ujarnya.

Hal serupa diutarakan Mahfud MD, ia mengajak, seluruh masyarakat yang hadir untuk menjaga NKRI dengan Ideologi Pancasilanya. Terlebih, menjaga ukhuwah islamiyah sebagai rasa kesatuan kepada seluruh umat manusia tanpa memandang ras, agama, suku apapun.

“Dan yang penting lagi menjaga persatuan serta kesatuan bangsa sebagai bangsa yang berdaulat adil dan makmur,” sarannya.

Diakhir kegiatan tersebut, Kyai Marzuki Mustamar juga mengajakmencintai dan selalu berpegang teguh pada pancasila sebagai Ideologi bangsa Indonesia. Terutama, menjaga ahlussunah wal jama’ah sebagai faham nahdliyyin dan berhati-hati dalam memilih seorang guru yang harus jelas sanad keilmuannya.

“Mari bersama-sama untuk tetap teguh pendirian dalam menjaga dan mencintai para ulama negeri ini yang senantiasa memberikan rasa aman,
damai, dan indah ini” tuturnya.

Diketahui, agenda haul Kyai Fatah tahun ini nampak semarak dan meriah selama empat hari berturut-turut setiap. Dimulai dari festival anak sholeh dengan perlombaan seni Islami se- Kecamatan Plumpang yang melibatkan dua ribu lebih peserta. Khotmil Qur’an bin Nadhor dan bil ghoib, khitanan massal , seminar kebangsaan dan ditutup dengan pengajian Akbar.(Yog/Fat/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top