Antri Bongkar Minyak di TBBM Tuban, Sopir Truk Ditemukan Meninggal di Atas Tangki

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com-Seorang sopir truk Tangki Minyak miliki PT. Industri Niaga Teknik Indonesia, Mariyadi M (48) warga Jalan Cipto Mangunkusumo Desa Tanah Grosot, Kecamatan Tanah Grosot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur ditemukan meninggal mendadak di atas Truk Tangki.

Korban diketahui meninggal dunia saat antri bongkar muatan di area parkir PT. Patra Niaga TBBM Pertamina yang berada di Desa Remen, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Senin,(10/8/2020).

Kapolsek Jenu, AKP Rukimin menyampaikan, kronologi kejadian itu berawal ketika Senin (10/8/2020) sekitar pukul 06.30WIB, seorang saksi bernama Asep mencari keberadaan korban untuk jadwal bongkar muatan Truk Tangki yang berisi minyak.

Kemudian, saksi mencari korban di Truk Tangki milik PT. Industri Niaga Teknik Indonesia Nopol L-8493-UK yang diawaki atau dikemudikan oleh korban.

“Saat mencari korban di area Truk Tangki, saksi mengetahui jendela dan pintu serta box peralatan kebersihan dalam keadaan terbuka, namu korban tidak tidak dilokasi,” terangnya.

Selanjutnya, saksi mencari korban di kamar mandi, tetapi korban tidak ditemukan. Sehingga saksi naik ke atas Truk Tangki sekaligus untuk mengambil sampel minyak. Saat saksi naik ke atas truk tangki, saksi mengetahui korban di atas tangki yang dikira tertidur. Kemudian saksi mencoba membangunkan korban namun tidak bergerak.

“Melihat hal tersebut, kemudian saksi kembali turun dari atas truk untuk meminta bantuan kepada orang yang berada di sekitar lokasi untuk membantu membangunkan korban. Namun, saat dibangunkan korba sudah dalam keadaan tidak bernafas,” tambah mantan Kapolsek Tambakboyo ini.

Selanjutnya, saksi menghubungi Burhanudin yang kemudian dilanjutkan ke Polsek Jenu. Kemudian petugas mendatangi lokasi kejadian langsung mengevakuasi korban, melakukan olah TKP, mengamanan BB, mencatat keterangan saksi, membuat pengantar Visum Et-Repertum dan melaporkan ke pimpinan.

“Dengan dibantu oleh tenaga medis dari puskesmas Jenu dan RSUD Dr. Koesma Tuban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan,” tutupnya.(Sal/Mau/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top