Bersama BKKBN Jatim, Anggota Komisi IX DPR RI Nihayah Magfirah Gelar Sosialisasi Bangga Kencana

Sosialisasi program Bangga Kencana di Kabupaten Banyuwangi.

BANYUWANGI, SUARADATA.com-Bersama Perwakilan Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Shodiqin, Anggota Komisi IX DPR RI, Nihayah Magfirah menggelar sosialisasi, advokasi dan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) di Desa/ Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (3/10/2020).

Sosialisasi ini merupakan program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana) yang rutin digelar oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebagai mitra Komisi IX DPR RI.

Kepada SUARADATA.com, Anggota Komisi IX DPR RI, Nihayah Magfirah mengatakan, Program Bangga Kencana ini sudah menjadi agenda bersama Komisi IX DPR RI dan BKKBN untuk mengkampanyekan Program Keluarga Berencana. Tak sekedar membahas tentang KB, tetapi membahas generasi berencana. Termasuk pemberian pemahaman penikahan pada usia muda kepada masyarajat.

“Disela-sela ini kami juga melakukan bakti sosial kepada masyarakat,” timpalnya.

Menurutnya, program KB ini harus diterapkan di masyarakat Banyuwangi. Karena perencanaan dalam berkeluarga itu sangat penting. Jangan sampai gegara nikah muda mengakibatkan banyaknya angka kematian pada ibu dan bayi. Fenomena ini harus diminimalisir agar negara Indonesia dapat menuju keemasan pada generasi mendatang.

“Edukasi ini penting, agar para orang tua tidak memaksakan kehendak untuk menikahkan anaknya yang masih berumur muda,” paparnya.

Ditempat yang sama, Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Shodiqin mengungkapkan, dalam sosialisasi ini BKKBN juga membagikan bantuan paket alat pelindung diri (APD). Selain itu, memberikan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak COVID-19.

“Untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat bersama dalam pencegahan dan penanggulangan pandemi COVID-19 di Banyuwangi,” tuturnya.

Shodiqin menyaranka , agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan kepatuhan terhadap anjuran pemerintah. Terutama, pada saat pandemi covid-19 seperti ini. Jika perlu menunda kehamilan dulu karena melihat kondisi saat ini sangat rentan penularan covid-19.

“Kami minta masyarakat Banyuwangi selalu mematuhi protokol kesehatan covid-19, terutama saat berkativitas di luar rumah,” saran Shodiqin.(Sal/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top