Gandeng Swalayan Amanah, MWCNU Rengel Siap Salurkan Zakat Untuk Masyarakat Terdampak Covid-19

Rapat koordinasi MWC NU Rengel dan banom NU bersama forkompimka.

TUBAN, SUARADATA.com-Tim gugus tugas penanganan dan pemutus rantai covid-19 MWC NU Kecamatan Rengel mengadakan rapat koordinasi pada Rabu (22/4/2020).

Rapat tersebut digelar sebagai kepeduliaan pada masyarakat untuk menyampaikan instruksi pemerintah dan fatwa sekaligus himbauan PBNU serta Majelis Ulama Indonesia.

Teutama terkait pelaksanaan kegiatan keagamaan selama ramadlan dan syawal serta terkait tradisi mudik lebaran dan silaturrahim syawalan. Dalam rapat ini juga dibahas teknis penyaluran zakat mal kepada fakir miskin dan masyarakat terdampak ekonomi akibat covid -19 di Kecamatan Rengel

Nampak hadir, Camat Rengel Drs. Eko Wardono, Rais Syuriah K.H. Abdussalam Zakaria, Ketua Tandfidziah K. Ahmad Damanhuri, Ketua PAC Muslimat NU Rengel, Nyai Hj. Tutik Jazuli, Ketua PAC Fatayat NU Rengel Nyai Siti Nafi’ah, Sekretaris PAC GP Ansor Rengel Kholilurrohman, Ketua Satgas Pandemi MWCNU Rengel H. Jazuli beserta anggota dan 17 ketua tanfidz Ranting se- Kecamatan Rengel.

Dalam sambutannya, Camat Rengel, Eko Wardono menyampaikan, imbauan dan sosialisasi pentingnya menjalankan anjuran pemerintah tentang SOP protokoler kesehatan dalam menangani pandemi Covid-19.

“Mari kita bersama-sama tetap konsisten menjalankan protokoler kesehatan seperti pyshical distancing (jaga jarak), mencuci tangan dengan sabun, dan hindari kontak fisik dengan orang lain serta menjaga kesehatan mandiri setiap saat, dengan kontrol ke petugas kesehatan secara rutin,” bebernya.

Sementara itu, Rois Syuriah KH Abdussalam Zakaria menyampaikan, tata cara dalam beribadah pada ramadlan dalam kondisi pandemi tetap seperti biasa. Akan tetapi, harus menjaga kewaspadaan demi ukhuwah islamiyyah agar terjalin baik.

“Alhamdulilah Rengel sampai hari ini masih aman meskipun begitu tetap mengikuti himbauan pemerintah, ibadah diusahakan dijalankan dengan sebaik-baiknya,” tutur kiai asal Rengel tersebut.

Ditempat yang sama, Kiai Damanhuri menerangkan, sebagai partisipasi untuk penanggulangan dan penanganan covid -19, tim satgas siap mengadakan berbagai aksi di lapangan. Seperti sosialisasi, edukasi, penyemprotan disinfektan dan pengarahan melalui kerja sama dengan berbagai pihak.

Bahkan, menjelang ramadlan tahun ini MWCNU lewat Upzis Kecamatan Rengel dan Satgas Covid – 19 MWCNU Rengel bisa menggalang dana dari banyak pihak terutama Toko Amanah Sumberejo, Kecamatan Rengel.

Dana yang terkumpul mencapai Rp 168.740.000 jauh melebihi dari perolehan Ramadlan tahun lalu sebesar Rp 69 juta. Dana ini akan disalurkan pada 2.000 lebih fakir miskin atau 10 persen dari jumlah KK di Kecamatan Rengel atau sebanyaj 20.432 KK dan masyarakat yang terdampak ekonomi akibat wabah corona.

Tim Satgas Aksi Sosial dan Pencegahan Covid-19 MWCNU Rengel yang terbagi dalam Tim Kecamatan. Terdiri dari 5 kelompok dan tim desa dengan melibatkan pengurus NU serta lembaganya terutama Upzis Lazisnu serta pengurus Banom NU.

“Mereka akan melaksanakan penyaluran zakat mal dan bantuan lainnya besok pada 29 dan 30 April 2020 ke seluruh ranting. Sebanyak 4 hingga 7 titik berbeda setiap ranting, sehingga tidak terjadi konsentrasi masa lebih dari 30 orang,” tutup Yai Damanhuri.(Ed/And/Red)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top