Banjir Rob Rendam dan Rusak Puluhan Rumah Warga di Tuban


61
Banjir Rob yang menggenangi rumah warga di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu.

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com-Banjir rob atau banjir akibat air laut pasang kembali melanda Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Kali ini, sekitar 50 rumah warga di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu tergenang air dengan kedalaman satu hingga dua sentimeter.

Banjir ROB merendam rumah warga setinggi paha orang dewasa. Membuat beberapa warga panik, dan mengungsikan sebagian barang ke rumah masyarakat lainnya.

Selain itu, banjir Rob juga membuat sejumlah desa dan kelurahan yang terletak di pesisir pantai tergenang.

Dari data Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban beberapa desa terdampak diantaranya Desa Gadon Tambakboyo, Desa Sugihwaras Jenu, serta Kelurahan Karangsari dan Kingking, Kecamatan Tuban. Meskipun kerusakan fatal tidak terjadi, namun puluhan rumah terendam air laut dari pukul 09.00 wib hingga petang.

Salah satu warga Sugihwaras Edi (36) menjelaskan, banjir rob yang terjadi Senin pagi hingga petang adalah yang terparah. Meskipun kemarin banjir rob sudah terjadi tetapi tidak lama air sudah surut.

“Kemarin juga banjir, tapi sebentar sudah surut. Kali ini lama surutnya,” katanya.

Lebih lanjut pihaknya menjelaskan, akibat dengan adanya banjir Rob ini, membuat barang-barang rumah tangga menjadi basah akibat terendah luapan air, lantaran warga kaget dengan datangnya air laut secara tiba-tiba dan cepat.

“Warga kaget, karena ini kali pertama banjir rob hingga sepaha,” tambahnya.

Ditempat terpisah, Lurah Karangsari Regu Wibowo menjelaskan, banjir rob yang terjadi Senin pagi hingga petang adalah yang terparah. Meskipun jum’at 20 mei kemarin banjir rob sudah terjadi dan menghancurkan satu kapal milik warga, tetapi tidak lama air sudah surut.

“Jum’at kemarin juga banjir, tapi sebentar sudah surut. Kali ini lama surutnya,” katanya.

Regu mengungkapkan, kali ini setidaknya 800 KK dari 9 RT terdampak dan terendam air rob. Beberapa rumah di pinggir pantai juga mengalami kerusakan di bagian atap akibat terkena hantaman ombak.

“Warga kami masih berjaga- jaga, mudah mudahan cepat surut,” pungkasnya.

Diketahui, selain berdampak ke rumah warga, dari pantauan di lapangan luapan air laut itu juga berdampak pada kawasan obyek wisata di pesisir pantai Tuban. Diantaranya kawasan Pantai Cemara yang berada di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, dan pantai Kelapa yang berbeda di Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang.(Sal/And/Red)


Like it? Share with your friends!

61
Suara Data Network
assalamualaikum

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *