MALANG, SUARADATA.com-Sebanyak 200 siswa SD/SMP dan MI/MTs di lima wilayah Kecamatan Kota Malang mendapatkan bantuan uang pendidikan Rp 500.000 selama enam bulan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat.
Ketua Baznas Kota Malang, Sulaiman menjelaskan, siswa-siswi SD/SMP dan MI/MTs baik negeri atau swasta mendapatkan Rp 3 juta per-siswa. Lalu dicairkan setiap bulannya langsung atas nama siswa serta orang tua dan dimulai pada Desember 2021 ini.
“Selanjutnya, lima bulan berikutnya kita cairkan di 2022. Bantuan pendidikan diambilkan dari dana infaq ASN Kota Malang sejauh ini dikelola Baznas,” jelas Sulaiman, saat ditemui di MAN 2 Malang, Kamis (16/12/2021).
Sulaiman menambahkan, untuk lingkup SD/SMP dan MI/MTs diberikan oleh Baznas. Lantas, lingkup SMA/SMK dan MA akan diberikan oleh bagian Kesra Pemkot Malang.
“Selain bantuan uang pendidikan, Baznas juga memberikan peralatan sekolah seperti tas, buku serta alat tulis. Bantuan diberikan setelah disurvey ketat oleh pihaknya selama sebulan lebih,” tambahnya.
Bantuan pendidikan bertempat di MAN 2 Malang, disebutkan, terbagi dua gelombang sejumlah 104 siswa didampingi wali murid. Sebelumnya di gedung PKK diberikan kepada 25 siswa, terakhir 71 siswa diberikan langsung diberbagai tempat.
Dari 200 penerima bantuan pendidikan, di antaranya ada SD Islam Nurul Izzah, SDN Purwantoro 3, SD Kristen Brawijaya 3, SDK Kalam Kudus, SDK Santa Maria, MI NU, MI Miftahul Huda dan banyak lagi lainnya sejumlah 110.
“Sedangkan, MTs swasta ada MTs Hidayatul Mubtadiin dan MTs serta sejumlah MTs lainnya. MTs negeri ada MTsN 1 Malang, SMPN hampir keseluruhan,” pungkasnya.
Kepala Kantor Kas Bank Jatim Pemkot Malang yakni Neny menuturkan, kerjasama dengan Baznas sudah berlangsung lama. Sejauh ini keduanya saling bersinergi dan saling mensupport.
“Disisi lain, Bank Jatim banyak dilibatkan pada program Baznas. Khususnya menyangkut keuangan, ditambah lagi ikut mengedukasi kepada masyarakat terkait pentingnya menabung sejak dini guna persiapan masa depannya,” tutur Neny.
Ditempat sama, Elmawati (56) bersama putranya Wendi Juliansyah Asril kelas 8 SMPN 16 Malang asal Arjosari, Blimbing Kota Malang. “Kami merasa senang dan berharap bantuan pendidikan semacam ini terus berlanjut dan ada peningkatan nilainya. Bantuan ini dinilai sangat membantu sekali,” ucap Elmawati.(Afd/And/Red)
