Berikut Daftar Korban Selamat dan Dalam Pencarian Tragedi Perahu Penyeberangan di Tuban

Petugas pos terpadu saat melakukan pendataan.

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com- Berikut ini adalah daftar korban selamat, dan dalam pencarian di tragedi perahu tenggelam di Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Rabu (3/11/2021).

Sampai sore sekitar pukul 14:30 WIB, data korban yang ditemukan dalam tragedi kapal penyebrangan terus bertambah. Data sementara yang dihimpun dari posko terpadu yang berada di Balai Desa Ngadirejo, ada 10 korban yang dinyatakan selamat.

Pertama Mujianto Warga Kecamatan Sale, Kabupaten Rembang. Arif Dwi Setyawan asal Rengel. Budi asal Ngadirejo, Rengel. Nofi Andi Susanto asal Sidorejo, Tuban. Tasmiatun Nikmah, Abdul Hadi, Abdullah Yantim, asal Maibit, Rengel. Tarmuji, Rengel. Kemudian Hafis dan Madiyani, asal Kanor, Bojonegoro.

Selain itu juga ada yang dilaporkan belum ketemu yaitu Toro, asal Sale, Rembang. Basori, asal Maibit, Rengel. Kasian, Erma Fitianti, Dian Purnama, asal Kanor, Bojonegoro. Sutri, Hajir, asal Maibit, Rengel.

Kapolsek Rengel, IPTU Dean Tommy Rimbawan mengatakan, dari 10 korban yang sudah ditemukan selanjutnya dibawa ke puskesmas Rengel. Mereka yang selamat lalu mendapat pertolongan medis.

“Data sementara ada 10 yang selamat, lalu dibawa ke Puskesmas Rengel,” ujarnya saat ditemui di pos terpadu.

Pihaknya menjelaskan, untuk penumpang lainnya yang belum ditemukan ada sejumlah tujuh orang. Sebagaimana laporan yang masuk didata petugas terpadu. Kini petugas masih melakukan penyisiran di sekitar lokasi kapal yang terbalik di sungai.

“Ada tujuh orang yang dilaporkan belum ditemukan, petugas masih melakukan penyisiran,” pungkasnya.

Hingga saat ini, petugas kepolisian bersama tim BPBD sedang melakukan pencarian terhadap korban yang belum selamat dengan menyusuri sungai di sekitar kejadian.

Sebagaimana diketahui, kapal penyebrangan berpenumpang sekitar 15 orang terguling saat dihempas arus kencang di sungai bengawan solo.

Kapal bermuatan sekitar 7 motor itu sebelumnya berada di Desa Ngadirejo Kecamatan Rengel, menuju Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.(Sal/Ru/Red)