MALANG, SUARADATA.com-Kapolresta Malang Kota (Makota) AKBP Budi “Buher” Hermanto menyampaikan giat percepatan vaksinasi dalam rangka mengantisipasi dini dari penularan covid-19.
Perkembangannya kian hari dirasakan meningkat angka kasusnya sekaligus mengkhawatirkan. Bahkan angka kematian sebab covid juga mengalami kenaikan cukup signifikan.
Buher sapaan Kapolresta Makota menjelaskan, Polresta Makota pasca vaksinasi massal sebanyak 1500 orang pada 26 Juni 2021 lalu di Gedung Sasana Krida UM sekaligus di setiap Polsek. Pelaksanaannya secara berkelanjutan serta berkesinambungan digeber terus seiring giat vaksinasi Pemkot Malang.
“Kali ini, Polresta Makota dari Senin sampai Jumat. Setiap harinya menggelar vaksinasi kuota sebanyak 150 orang. Kebetulan hari ini Rabu (14/07/2021) kuotanya ada 200 orang. Diikuti ormas dan orda serta masyarakat umum,” jelas Kapolresta Makota.
Selain giat vaksinasi, Polresta Makota juga menggelar bakti sosial (baksos) dengan membagikan 1.500 paket sembako. Bentuk kepedulian kepada masyarakat yang terdampak penerapan PPKM Darurat Covid-19. Tujuannya, meringankan beban ekonomi warga Kota Malang yang tidak mampu.
“Semisal tukang becak, para sopir serta kaum dhuafa yang ditemui di tepi jalan sekaligus warga lainnya yang berhak menerimanya,” terang Buher.
Masih kata mantan Kapolres Batu, giat baksos sembako pelaksanaannya dimulai pada Sabtu (10/07/2021) lalu hingga hari-hari berikutnya dikala masa pandemi lonjakannya signifikan.
“Kami bagikan baksos tersebut, utamanya warga terdampak PPKM atau covid-19 yang belum menerima bantuan dari Pemkot setempat,” bebernya.
“Kita libatkan Babinkamtibmas yang ada di setiap kelurahan, guna mencari data akurat lewat Kelurahan atau RT dan RW. Biar pembagian sembako tepat sasaran sekaligus menghindari penerimaan ganda atau dua kali,” imbuhnya.
Terpisah, Wali Kota Malang Sutiaji ikut meninjau giat vaksinasi digelar oleh Yon Armed 2/PY/2 Kostrad. Sekitar ratusan warga Kota Malang dan sekitarnya sejak pagi pukul 07.30 WIB sudah mengantri tiket antrian mendapatkan suntikan vaksin.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Sutiaji menuturkan, seiring dengan komitmen Panglima TNI dan KSAD yakni agar bisa membangun Herd Immunity melalui pemberian vaksinasi kepada masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi upaya TNI/Polri membantu tugas pemerintah menekan sekaligus memberantas sebaran covid lewat giat vaksin bersama,” tutur Sutiaji.
“Semakin dipercepat giat oleh semua pihak, termasuk digelar oleh TNI (Yon Armed) dan Polresta Makota. Semoga target vaksinasi dihelat oleh Pemkot Malang secara keseluruhan di bulan September segera tercapai 70 persen sesuai target nasional,” tandasnya.(Afd/And/Red)
