GRESIK, SUARADATA.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, Jawa Timur telah melaunching angkutan perintis di Pulau Bawean.
Angkutan umum perintis mulai Sangkapura-Tambak, dan angkutan penyeberangan perintis Bawean Pulau-Gili itu langsung diresmikan oleh Bupati Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Aminatun Habibah. Secara simbolis pimpinan di Kabupaten Gresik itu melepas dua unit minibus milik Perum Damri yang masing-masing berkapasitas 15 orang penumpang .
“Saya senang dengan tempat acara yang disediakan ini, karena berada di luar ruangan. Selain langsung menghadap laut yang indah, kita harus sadar dan tetap melaksanakan protokol kesehatan, di masa pandemi yang belum berakhir ini” kata Gus Yani sapaan akrabnya Bupati Gresik.
Ia mengakui, dua angkutan ini terasa masih kurang, namun pemkab akan terus mengevaluasi kebutuhan masyarakat. Intinya, pemkab akan menyamaratakan layanan masyarakat, baik di Gresik daratan maupun di Gresik Kepulauan Bawean ini.
“Kedepan tidak ada lagi fokus sentralisasi layanan. Setiap kebijakan desainnya sama untuk seluruh masyarakat Gresik,” tutur Gus Yani.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Nanang Setyawan, melalui Kepala Bagian Humas dan Protokol Reza Pahlevi mengatakan, angkutan perintis untuk masyarakat Pulau Bawean ini merupakan bagian Program Nawa Karsa 99 Bupati Gresik.
“Kami yakin ke depan pariwisata Pulau Bawean ini akan berkembang , apabila masyarakat Gresik ikut mempromosikan,” katanya optimis.
Diketahui, selain meresmikan angkutan, Gus Yani juga didaulat untuk melakukan peletakan batu pertama, pembangunan Masjid As-Shalihin di Desa Kota Kusuma Kecamatan Sangkapura Pulau Bawean.(No/And/Red)
