TUBAN,SUARADATA.com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban, Jawa Timur menggelar tes tulis bagi peserta calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pemilu tahun 2024 selama dua hari.
Proses tes tulis yang menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) ini diikuti sebanyak 552 calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Mereka tersebar di 20 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban dan digelar di dua lokasi berbeda, yakni di SMP Negeri 1 Tuban dan SMK Abdi Negara Tuban.
Dalam pelaksanaan tes tersebut dibagi menjadi dua sesi. Pertama berlangsung pukul 09.00 WIB – 11.30 WIB dan sesi kedua berlangsung pukul 12.30 WIB – 15.00 WIB.
“Dalam tes tersebut diikuti sebanyak 552 calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pemilu Tahun 2024 yang telah lulus Seleksi Administrasi,” kata Komisioner KPU Kabupaten Tuban Divisi Sosdiklih, SDM, dan Parmas, Zakiyatul Munawaroh, Rabu (7/12/2022).
Lanjutnya, dalam proses tes tulis dengan sistem CAT ini para peserta diberikan waktu 90 menit untuk mengerjakan soal. Nantinya dari tahapan tes tulis ini KPU Kota Blitar akan mengambil 15 besar peserta dari masingmasing kecamatan.
“Tes CAT ini kita laksanakan supaya nanti masyarakat juga tau bahwa KPU Tuban ini dalam rekrutmen calon anggota PPK ini beneran- benar transparan,” tambahnya.
Lanjutnya, dari sebanyak 552 peserta yang mengikuti tes, nantinya akan dipilih 10 peserta terbaik di 20 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban.
“Mereka yang terpilih, selanjutnya akan mengikuti tes wawancara dan dipilih 5 peserta terbaik di tiap kecamatan. Mereka akan bertugas sebagai untuk melaksanakan setiap tahapan pemilu 2024 di tingkatan kecamatan,” tuturnya.
Disinggung terkait kehadiran peserta, Zakiyah menjelaskan, dari data kehadiran peserta tes tulis calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pemilu tahun 2024 ini ada kurang lebih 8 orang yang tidak datang. Para peserta yang tidak datang ini belum diketahui apa penyebabnya.
“KPU Tuban memastikan bahwa 8 orang tersebut tidak lolos dari tahap tes tulis dan dinyatakan gugur. Sehingga belasan peserta calon PPK tersebut tidak berhak maju ke tahap wawancara,” pungkasnya.(Sal/And/Red)
