Reporter: Nursalam
TUBAN, SUARADATA.com- Jenazah penumpang perahu penyeberangan Sungai Bengawan Solo yang berbeda di Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, kembali ditemukan. Jenazah laki-laki ini ditemukan mengapung
disekitar 3,3 kilo meter dari lokasi kejadian kecelakaan.
“Benar tadi pagi ditemukan lagi satu korban dalam keadaan meninggal, dengan jenis kelamin laki-laki,” kata Kepala Basarnas Surabaya, Hari Adi Purnomo, Jum’at (5/11/2021) pagi.
Lebih lanjut pihaknya mengatakan, korban yang ditemukan sekitar pukul 06:15 WIB memiliki ciri mengenakan baju koko berwarna coklat dan mengenakan celana hitam.
“Untuk selanjutnya korban dibawa ke RSUD dr Koesma guna dilakukan otopsi,” tambahnya.
Dalam hal ini, pihaknya menyampaikan, hingga saat ini masih ada 5 korban dalam pencarian. Dan Kemarin ada laporan dari pihak keluarga bahwasanya ada salah satu korban atas nama Arifin temen Agustutin warga Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan yang ikut dalam insiden naas tersebut.
“Sementara itu hingga saat ini jumlah seluruh korban berjumlah 19 orang dengan rincian 10 selamat, 4 ditemukan dan 5 masih dalam pencarian,” pungkasnya.
Turut diketahui, dalam pencarian hari ketiga, tim gabungan dari BPBD Tuban, BPBD Bojonegoro, TNI Polri Basarnas dan relawan lainnya melakukan perluasan pencarian korban hingga radius52 kilometer dari titik lokasi kejadian. Yang sebelumnya tim gabungan melakukan penyisiran sampai radius 42 kilometer.(Sal/Ru/Red)
