TUBAN-Bupati Tuban, H Fathul Huda mengaku siap mewadahi para guru PAI yang tergabung dalam AGPAII.
“Kami siap mewadahi para guru PAI di Kabupaten Tuban,” ujar Fathul Huda dalam acara halal bihalal di Pendopo Krido Manunggal Tuban, Rabu (17/7/2019).
Ia meminta, meski berbagai masalah terkait guru PAI sering kali terjadi di sejumlah wilayah. Sebaiknya jika ada permalasahan, Dinas Pendidikan dan Kemenag dapat duduk bersama untuk menyelesaikan masalah.
“Kami juga berharap AGPAII dapat bersinergi dengan organisasi guru lainnya,” ungkap Bupati Huda.
Disisi lain, Pemkab Tuban mendukung penuh DPW AGPAII Jatim dalam mensyiarkan konsep Islam Rahmatan Lil Alamin. Sebab, adanya perbedaan menjadi berkah dan keindahan umat manusia.
“Kita kenalkan kepada anak tentang islam yang ramah dengan berbagai kisah-kisah Rasul, sahabat, wali, maupun ulama lainnya,” tuturnya.
Lebih lanjut, dalam menjelaskan konsep Rahmatan Lil Alamin harus diadaptasikan dengan kajian kontemporer. Guru PAI harus benar-benar memahami islam secara utuh. Selain itu, memberikan contoh dan suri tauladan yang luhur. Harapannya, agar anak-anak dapat memahami dan mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Halal Bihalal merupakan wujud kearifan lokal yang sesuai dengan syariat dan ajaran Islam. Substansi dari halal bihalal adalah menjalin komunikasi dan silaturahmi sesama muslim,” paparnya.
Sementara itu, Ketua DPW AGPAII Provinsi Jawa Timur, KH. M. Ghozali menyatakan, guru PAI segera mungkin melakukan tugas-tugas yang direncanakan sebelumnya. Selain itu, siap memberikan kontribusi terhadap pendidikan siswa di kabupaten Tuban.
“Guru PAI harus segera berkiprah sesuai diunit masing-masing,” pungkasnya.(Sal/Fat/Red)
