TUBAN-Smartfren Community kini hadir di Kabupaten Tuban. Hal itu ditandai dengan Launching Smartfren Community regional Tuban bertempat di Triple 7 Cafe, Sabtu (31/8/2019).
Acara tersebut dihadiri sebanyak 40 peserta dari berbagai komunitas. Diantaranya blogger, Relawan TIK, Karang Taruna, dan beberapa komunitas yang ada di Bumi Wali.
Tim Community Development Smartfren Telecom, Kadi Riyanto dalam sambutannya menceritakan, awal mula berdirinya SFCom adalah pada tahun 2011 di Jakarta. SFCom merupakan komunitas organik yang dibentuk oleh pelanggan Smartfren (waktu itu smart) dan dinisiasi oleh Ramdeny (statusnya siswa SMA) pada 2011.
“Awalnya dibuat di FB dengan nama Komunitas Pelanggan PT. Smart,” katanya.
Kemudian pada 2015, Community Development/Comdev Smartfren berpartnership dengan komunitas tersebut dan diubah menjadi Smartfren Community. Kemudian seiring berjalannya waktu, kini sudah berada di Kabupaten Tuban.
“Kabupaten Tuban merupakan Kabupaten/Kota yang ke-43 hadirnya Smartfren Community, dengan para anggota dari berbagai komunitas. Hingga September akan berlanjut Launching di beberapa kota lain dengan target 50 SFCom,” kata pria kelahiran Surabaya ini.
Alumnus Unitomo Surabaya ini juga berharap, agar kegiatan ini bukan hanya seremonial belaka, tapi juga ada keberlanjutan kegiatan positif lainnya.
“Visi kita Sinergi Membangun Bangsa, adapun misinya mengedukasi masyarakat agar semakin cerdas dan kreatif di era digital,” imbuhnya.
Sementara itu, program yang bisa dilaksanakan diantaranya; Smartfren Goes to Campus (SGTC), Smartfren Goes to School (SGTS), Smartfren Community (kolaborasi dengan Komunitas) dan kegiatan sosial.
Hadir pada kegiatan tersebut Ales Shella Hadysara, RBA Smartfren North East Java dan Mashuri Nanang Pratomo, Manager Network Operations PT Smartfren Telecom Jawa, Bali dan Lombok dan M. Rinaldy Leader SFCom Pusat.(Sal/Fat/Red)
