Reporter: Iwan
KOTA MALANG, SUARADATA.com-Kegiatan Dies Natalis ke-37 IKIP Budi Utomo (IBU) Malang dilaksanakan penuh makna dan kebersamaan.
Bahkan, alumni dari 1984 hingga 2021, saat ini menempati posisi penting baik TNI/Polri maupun DPR atau pengusaha sukses di Hotel Savana Malang, kemarin.
Ditambah pula pemilihan Duta Kampus IBU 2022-2023, diraih Victor Julian Irianto Taning dari jurusan PJKR Semester 3 berpasangan dengan Rosa Nurpratmawati Jurusan Biologi Semester 5.
Serta adanya dukungan bantuan donasi sebesar Rp 50 sampai Rp 100 juta gabungan dari IBU. Bersama mahasiswa peserta program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) se-Indonesia untuk korban Erupsi Gunung Semeru dan gempa NTT.
Pada kesempatan itu, Rektor IBU Dr. H. Nurcholis Sunuyeko menjelaskan, keberlangsungan IBU hingga berjalan sampai saat ini. Semuanya tak lepas dari peranan masing-masing seperti Dosen, mahasiswa, alumni, karyawan serta lainnya.
“Mereka satu kesatuan saling melengkapi dan mendukung, sehingga menjadi tonggak sekaligus penyangga terhadap kemajuan, kemantapan dan keberlanjutan sebuah perguruan tinggi,” jelas Dr. Nurcholis
Menurutnya, perguruan tinggi bisa berkembang sehat ketika komponen diberdayakan dan diberikan tempat sesuai porsinya. Civitas akademika bertugas di internal dan alumni menjaga marwah kampus dimanapun mereka berada.
Disebutkan Nurcholis, proyeksi IBU ke depan adalah tetap konsistensi mengemban keindonesiaan. Tidak boleh lepas dari karakter atau ciri khas orang Indonesia. IBU bertekad memberikan kemanfaatan pada masyarakat, utamanya mendapatkan pendidikan (kuliah).
“Pihaknya akan membantu mengakseskan perolehan beasiswa bagi yang tidak mampu. Demi tercapainya cita-cita anak bangsa serta mewujudkan kampus IBU lebih sehat, mandiri sekaligus berkelanjutan,” bebernya.
Pria bergelar doktor ini menukaskan, Dies Natalis ke-37 beda dari sebelumnya. Konsep kali ini penuh keakraban dan merdeka menghadirkan semua alumni untuk bergabung dengan mahasiswa aktif.
“Terutama mahasiswa program MBKM, kita ingin (IBU) memberikan contoh baik kepada semua kampus di luaran sana. Kampus IBU Malang memiliki konsep kebhinekaan dan penuh keragaman suku, bahasa, agama dan budayanya,” pungkasnya.(Iwn/And/Red)
