TUBAN-International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) memberikan motivasi kepada puluhan anak muda dan perempuan di Kabupaten Tuban yang digelar di Meeting Room KPRI Beringin, pada Selasa (2/4/2019). Pemberian motivasi tersebut dikemas secara seresehan guna mendorong kerja layak untuk anak muda dan perempuan di Bumi Wali.
“Total yang mengikuti seresahan tersebut ada 65 orang terdiri dari kaum perempuan dan para pemuda,” ujar Ketua Panitia, Dra Hj. Dwi Herningtias Riana.
Kata dia, seresehan ini merupakan sikap kepedulian Infid kepada anak muda dan kaum perempuan dalam rangka pencapaian Sustainanble Development Goals (SDGs) dan penurunan ketimpangan. Dengan motivasi ini diharapkan mengurangi kemiskinan, pembangun berkelanjutan merata, mata pencahrian dan pekerjaan yang layak.
“Kami berharap para anak muda dan perempuan ini bisa terus berkarya,” paparnya.
Bu Nana sapaan akrabnya menambahkan, setelah mendapatkan pekerjaan yang layak, para anak muda dan kaum perempuan ini diharapkan mendapatkan akses merata kepada pelayanan dan jaminan sosial. Bahkan, bisa berkelanjutan lingkungan dan mempertinggi ketahanan terhadap bencana.
“Semoga seresehan membuat pemerintah juga meningkatkan kulitasnya dan akses merata kepada keadilan bagi semua orang,” bebernya.
Calon Legislatif PKB dari Dapil I nomor urut 3 ini menjelaskan, bagi anak muda dan kaum perempun di bumi wali sebaiknya memiliki jiwa lebih intens dalam belajar internet. Karena sekarang hampir semua lini pemasaran sudah banyak menggunakan online. Hal itu perlu diterapkan agar pekerjaan lebih praktis, hemat waktu dan sedikit biaya.
“Pelajari teknologi terbaru saat ini untuk mengembangkan usaha kita. Jika perlu menciptakan pekerjaan dengan berbasis online. Karena saat ini yang face to face sudah mulai berkurang. Jadi melek teknologi hukumnya wajib,” beber perempuan humanis ini.
Sementra itu, Pemateri dari Forum Mothercare Kabupaten Tuban, Siti Istianah menyampaikan, setelah kegiatan ini masyarakat perlu memahami tentang revolusi industri 4.0. Para kaum muda atau generasi milenial sebaiknya bisa menyiapkan diri dengan meningkatkan skil. Demi mewujudkan itu harus ada gerakan bersama untuk mendorong pemerintah dan dunia industri di Tuban.
“Sebaiknya pemerintah dan pelaku industri di Tuban ini perlu melakukan pelatihan vokasi yang match dengan kebutuhan tenaga kerja di berbagai industri di kabupaten Tuban,” tuturnya.
Istianah yang juga direktur Forum Mothercare berharap, pemerintah kabupaten hadir dengan berinvestasi menyiapkan SDM dengan mengalokasikan 2,5 persen anggaran. Tujuannya, untuk pendidikan vokasi dan adanya kerjasama antara dunia industri, pemerintah dan lembaga pendidikan untuk menyiapkan SDM.
“Memang penting dan butuh dukungan dari pemerintah untuk menghadapi industri 4.0,” tutupnya.(SAL)
0 Comments