Audiensi Bersama IGI, DPR Tuban Kawal Pemerataan Kualitas Tenaga Pendidik


78

Reporter: Nursalam

TUBAN, SUARADATA.com- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban, melalui Anggota Komisi IV menerima audiensi dari Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Tuban, Selasa, (15/2/2022).

Pertemuan yang digelar di Ruang Rapat Badan Anggaran Gedung DPRD Kabupaten Tuban, diwakili anggota Komisi IV, Luluk Kamim Muzizat. Dalam pertemuan tersebut, IGI Kabupaten Tuban menyampaikan beberapa point
diantaranya, permohonan dukungan dari DPRD terkait program-progam dari IGI.

“Audensi ini IGI memohon kepada DPRD untuk mendukung terkait program-progam dari IGI, diantaranya konsen ke pendidikan profesi guru yang mana memberikan pelatihan kepada guru dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Tuban,” kata Ketua IGI Kabupaten Tuban, Ikhwan Fahrudin.

Menurut Fahri, peran guru-guru yang berprestasi itu diharapkan dapat memberikan ilmunya kepada guru-guru yang lain sehingga kompetensi guru bisa merata. selain itu kebutuhan anggaran juga menjadi hal yang penting dalam berjalannya roda organisasi guru ini.

“Kami berharap mendapatkan dana dari pemerintah atau dana hibah yang lain agar dalam menjalankan program-program ini dapat terlaksana dengan baik,” tambahnya.

Fahri juga berharap, dalam kegiatan pembahasan pendidikan yang ada di Tuban, IGI dapat dilibatkan karena dari sisi SDM-nya sendiri juga dikatakan mampu dalam proses perencanaan, mengonsep maupun menjalankan proses kegiatan pendidikan yang ada.

“Kita senantiasa berkolaborasi kepada setiap stakeholder untuk pendidikan. bahkan kita siap untuk menjadi relawan,” tuturnya.

Sementara itu, Anggota Komisi IV Luluk Kamim Muzizat mengatakan, IGI mempunyai prospek yang bagus dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Tuban. Konsep-konsep yang disampaikan akan dikawal oleh komisi IV agar pemerataan kualitas tenaga pendidik dapat merata di masing-masing zona.

“Beberapa penyampaian program dari IGI ini akan kami komunikasikan kepada Dinas Pendidikan, agar ada nuansa baru terkait upaya menjaga kualitas guru pendidik maupun strategi pengembangan di era digital ini. Karena di masa digital ini semua orang bisa menjadi pendidik dan terdidik. Sehingga opsi-opsi digital positif harus lebih banyak kita kuasai,” kata politisi asal PKB itu.

Dalam hal ini, pihaknya juga berupaya mendorong untuk menguatkan dari sisi anggaran sekaligus menguatkan relasi IGI terhadap institusi pendidikan, supaya IGI menjadi berkembang dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan.

“Selain itu ada PGRI juga yang harus kita dorong, maka semakin banyak yang terlibat dalam meningkatkan kualitas pendidikan, akan semakin cepat juga kita bangkit dari ketertinggalan pendidikan,” pungkasnya.(Sal/Ru/Red)


Like it? Share with your friends!

78
Suara Data Network
assalamualaikum

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *